Terkait Kenaikan Tiket Travel Toyota Hiace Jambi-Kerinci, Dishub: Tak Boleh Naikkan Secara Sepihak

JAMBIUPDATE.CO, JAMBI-Kenaikan tarif tiket Totoya Hiace khususnya Jambi-Kerinci menjadi Rp 200 ribu dari sebelumnya Rp 160 ribu, seperti yang beredar di berbagai grup whatsapp, ternyata belum diketahui oleh Dishub Provinsi Jambi.

Bahkan, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jambi Ismed Wijaya menyebut baru mengetahui kabar ini setelah dikonfirmasi jambiupdate. Ia berjanji akan menelusuri kabar ini.

“Jika memang benar kita akan melakukan langkah-langkah yang signifikan dalam menanggulangi agar tidak menjadi keresahan bagi masyarakat,” ucapnya.

BACA JUGA: Kenaikan Tarif Tiket Travel Toyota Hiace Jambi-Kerinci Harus Disesuaikan dengan Perbaikan Pelayanan

Ismed menerangkan, biasanya ada kesepakatan pihak-pihak dalam menaikkan tarif.

“Pihak itu yakni pengusaha angkutan, pemerintah kemudian organisasi terkait seperti Organda dan lainnya,” katanya.

“Jadi penetapan tarif angkutan tak boleh sepihak, nanti kalau sepihak kita bisa beri sanksi kalau terbukti,” tambahnya.

Sementara itu dari penulusuran jambi update ke salah satu loket AKDP Jambi-Kerinci di kawasan Pattimura, didapati harga keberangkatan 28 Desember masih normal. Namun saat ditanyakan booking tiket pada 4 Januari, pihak loket tak berani memastikan harga. Ia beralasan soal harga tanggal tersebut tergantung loket pusat di Kerinci dan  Sungai Penuh.

BACA JUGA: Kenaikan Tarif Tiket Travel Hiace Kerinci-Jambi, Organda Juga Belum Tahu

Dari data yang didapat di aplikasi percakapan instan, terlihat ada 9 PO AKDP kerinci yang menetapkan hasil kesepakatan penyesuaian bersama tarif angkutan umum Toyota Hiace yang mulai berlaku tanggal 3 Januari 2022.

Dari titik keberangkatan Sungai Penuh/Kerinci tujuan Jambi dan sebaliknya yang semula Rp160 ribu menjadi Rp200 ribu, atau naik Rp40 ribu. Lalu  dari titik berangkat menuju Bangko dihargai Rp125 ribu, serta ke Sarolangun Rp150 ribu. (aba)