iklan <div>
RUSAK: Kondisi jalan di simpang Nes yang berlubang-lubang, sehingga menghambat kendaraan yang lewat. (Foto: Aldi Saputra)
</div>
RUSAK: Kondisi jalan di simpang Nes yang berlubang-lubang, sehingga menghambat kendaraan yang lewat. (Foto: Aldi Saputra)
Kondisi jalan simpang Nes, RT 11, Kec Jambi Luar kota (Jaluko) sudah lama rusak, namun hingga saat ini masih belum ada perbaikan dari Dinas Pekerjaan Umum (PU) Muarojambi.

Rusaknya jalan di Nes ini terutama disebabkan oleh kendaraan yang lewat melebihi tonase. Diperparah pula oleh kondisi tanah yang labil dan tidak memiliki drainase. Sehingga, air hujan menjadi tergenang di badan jalan. Imbasnya, jalan menjadi berlubang hingga sedalam 15 Cm – 30 Cm.

Ketua RT 11, Verizal, mengatakan selama ini jalan tersebut hanya diukur, namun hingga saat ini belum juga ada perbaikan. Semestinya, di kiri-kanan jalan dibuat dreinase agar aliran air itu tidak mendeg.

‘’Selama ini warga sudah berulang kali menimbun menggunakan batu-batu, tetapi hanya bisa bertahan beberapa bulan. Setelah itu kembali berlubang. Yang ditimbun selalu amblas lantaran kondisi tanah yang labil. Kalau hanya jalan yang diperpaikai, tanpa dreinase, percuma saja,’’ kata Verizal.

Pantauan Jambiupdate.com, Minggu (31/3), ada satu mobil truk sarat muatan terjebak di bagian jalan yang berlubang. Jalan ini rusak sekitar 15 meter.(*)

Reporter : Aldi Saputra.
Redaktur : Joni Yanto.




Berita Terkait



add images