iklan
Porsi anggaran di Dinas Pekerjaan Umum (PU) Provinsi Jambi kembali menjadi  yang terbesar  di dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBDP) Provinsi Jambi tahun 2013 ini. Hal ini diketahui berdasarkan keterangan dari Kepala Bappeda Provinsi Jambi, Fauzi Anshori, kemarin.

‘’Untuk PU itu kita ajukan Rp 324, 8 M (miliar) yang diusulkan dalam perubahan anggaran dalam nota KUAPPAS. Ada beberapa ruas jalan yang ditangani. Seperti ruas jalan Kerinci-Sungai Penuh ada 37 km yang ditangani dengan multiyears,” katanya


Untuk jalan itu saja, sambungnya, pihaknya sudah menganggarkan dana sebesar Rp 78 M untuk penanganan yang kondisinya memang sudah sangat parah. “Sebanyak Rp 78 M di mulai dari perubahan anggaran. Mudah-mudahan ini disetujui oleh dewan,” sambungnya.


Selain itu, sambungnya, ada beberapa ruas jalan yang mengakses ke sentra produksi, seperti ruas jalan di Kabupaten Sarolangun, di Batang Asai juga akan didorong. “Dari Simpang Pelawan - Sungai Salak - Pekan Gedang – Muaro Talang,” ungkapnya.


Dikatakannya juga, jika Pemerintah Provinsi Jambi juga memiliki kewajiban untuk kegiatan multiyears yang sudah dilakukan, di Jangkat. “Jadi kita sudah mulai mengangsur pembayaran, karena jakon sudah hampir 90 persen diperkirakan. Jadi guna mengurangi beban pembayaran pada 2014, kita sudah anggarkan pembayaran tahap pertama yang tak terserap sebesar Rp 35 M. Dengan demikian kita masih terhutang 40M sampai 60 M lagi di 2014 ini untuk Jangkat,” sebutnya.


“Lalu penuntasan jalan Muara Sabak-Rantau Rasau  sepanjang 8 km itu masih dilakukan. Di pengairan diarahkan untuk peningkatan pemeliharaan irigasi dan lain sebagainya. Itu di ke PU-an,” tambahnya.

Penggunaan Anggaran
·    Ruas jalan Kerinci-Sungai Penuh
·    Ruas Jalan Simpang Pelawan - Sungai Salak - Pekan Gedang – Muaro Talang
·    Jalan Mutli Years di Jangkat
·    Penuntasan jalan Muara Sabak-Rantau Rasau 
·    Pengairan diarahkan untuk peningkatan pemeliharaan irigasi

(sumber: jambi ekspres)


Berita Terkait



add images