Menyambut bulan suci Ramadhan, Dinas Perhubungan (Dishub) dan Polda Prov Jambi, Jumat (5/7) pagi, melakukan sidak ke terminal Alam Barajo. Petugas memeriksa sistem operasional armada bus antar provinsi yang menjadi angkutan lebaran 2013.
Tim yang terdiri atas pengawas teknik Dishub dan Dirlantas Polda Jambi memeriksa seluruh kelengkapan surat-surat bus, kondisi mesin, dan kelengkapan elektroniknya. Dalam pemeriksaan tersebut tim menemukan 2 armada bus antar provinsi yang tidak layak jalan.
Dua bus itu dinilai tidak layak jalan, lantaran lampu depannya pecah. Selain itu, ditemukan juga kaca bagian depan sopir pecah, sehingga membuat pembersih kacanya tidak bisa berfungsi dengan baik.
Kepala Dishub Prov Jambi, Benhard Panjaitan, mengatakan kedua kendaraan tersebut terpaksa distop dan tidak diberikan izin jalan jika belum diperbaiki. Sementara itu sopirnya, Asitio, saat dikonfirmasi sejumlah wartawan mengatakan pecahnya kaca bus itu karena dilempar oleh orang tak bertanggungjawab di daerah Riau sekitar tiga bulan lalu. Hingga saat ini dia belum melapor ke pihak perusahaan.
Kepala Dishub menjelaskan, pengecekan kelayakan kendaraan ini adalah untuk keselamatan penumpang di jalan. ‘’Kita cek mulai dari ban, setir, dan terutama sekali kesehatan sopir,’’ ungkapnya kepada sejumlah wartawan.(*)
Reporter : Aldi Saputra.
Redktur : Joni Yano.
