iklan The X Factor, salah satu kontes menyanyi.
The X Factor, salah satu kontes menyanyi.
Di tengah menurunnya popularitas beberapa program ajang pencarian bakat, tapi Simon Cowell masih percaya jika program interactive reality itu tetap banyak menarik perhatian penonton.

Simon Cowell merupakan sang mastreo musik yang merupakan otak di balik kontes menyanyi yang paling populer The X Factor dan Got Talent.

Tahun lalu The X Factor dilanda penurunan rating, tetapi pendiri Syco TV itu bersikeras bahwa itu bukanlah akhir dari genre realitas.

"Untuk pertunjukan yang buruk, itu pasti akan mati," jelas Simon Cowell kepada BBC, dilansir dari MusicNews, Selasa (22/1).

"Kau seperti melihat sesuatu yang seperti Olimpiade, ketika Anda menaruh sesuatu yang baik, maka orang-orang akan menontonnya."

Penurunan juga terjadi pada British Got Talent.

Begitu juga dengan X Factor AS yang kini sedang mengalami penurunan popularitas.

Tetapi dengan tegas Simon Cowell mengungkapkan jika itu bukanlah akhir dari sebuah program reality show yang berkualitas.

Simon Cowell, 53 tahun, tak pernah merasa khawatir tentang kehidupan kompetisi ajang pencarian bakat.

"Ini akan menjadi sebuah acara TV yang akan berjalan lama untuk waktu yang akan datang."

Berita Terkait



add images