iklan KORBAN: Salah seorang korban yang tewas terpanggang akibat menggunakan lampu teplok.
KORBAN: Salah seorang korban yang tewas terpanggang akibat menggunakan lampu teplok.
SAROLANGUN, Naas satu keluarga yang berada di Desa Kertopati Kecamatan Mandiangin menjadi korban kebakaran, satu keluarga tersebut atas nama Epi Aprizal (34), Nopi Hasnaini (23), Zilpia (3) dan Zilfi (2).

Berdasarkan informasi dari keluarga korban Dodi (35), kejadian naas tersebut terjadi di sebuah pondok kebun, saat Epi Aprizal hendak mengisi minyak tanah kedalam lampu teplok. Namun sebelum minyak dimasuk dalam lampu, api langsung menyambar minyak yang sudah berada dekat lampu. Dan dengan sekejap mata api langsung membesar dan menghanguskan seluruh pondok, termasuk empat korban diatas.

Diterangkan Dodi, untuk korban atas nama Epi Aprizal, Zilpia dan Zilfi mengalami luka bakar serius di sekujur tubuhnya. Sedangkan korban Nopi Hasnaini meninggal dunia saat di perjalanan menuju desa. “Adik saya yang bernama Nopi meninggal dalam perjalanan, sedangkan Kakak saya Epi dan dua keponakan saya dalam keadaan luka bakar seluruh tubuhnya,” kata Dodi, Rabu (19/11).

Saat ditanya apa tindakan yang sudah diambil keluarga terhadap tiga korban lainnya, Dodi mengatakan sedang dirawat  di Rumah Sakit Muara Bulian. “Tadi sempat dibawa ke Puskesmas Mandiangin dan Durian Luncuk, tapi karena kondisi yang sangat tidak memungkinkan lagi, dirujuk ke Rumah Sakit Muara Bulian,” tambahnya.

sumber: jambi ekspres

Berita Terkait



add images