iklan <div>
PEREMPUAN: Puluhan ibu-ibu turun ke jalan untuk menyerukan semangat kesamaan gender,
</div>
<div>
keadilan, dan kesejahteraan bagi kaum perempuan Indonesia. (Foto: Aldi Saputra)
</div>
PEREMPUAN: Puluhan ibu-ibu turun ke jalan untuk menyerukan semangat kesamaan gender,
keadilan, dan kesejahteraan bagi kaum perempuan Indonesia. (Foto: Aldi Saputra)
Peringatan Hari Perempuan Internasional (8/3) di Kota Jambi ditandai dengan aksi ibu-ibu turun ke jalan. Puluhan ibu-ibu sambil membawa poster memenuhi ruas jalan Jen A Yani atau di perempatan lampu merah depan gedung Bank Indonesia, Telanai Pura.

Aksi ini dilakukan seagai seruan kepada semua kaum perempuan agar membangkitkan semangat kesamaan gender menuju keadalilan dan kesejahteraan kaum perempuan di Indonesia. Sebab, saat ini masih banyak perempuan yang diperlakuan tidak adil dan dinomor-duakan dalam segala bidang.
Massa yang turun tergabung dalam berbagai Ormas dan LSM diantaranya Aliansi Solidaritas Anti Kekerasan Terhadap Perempuan, Beranda Perempuan, JPA, KKI Warsi, CAPPA, FMN, AGRA, Setara, LMND, GPA, SIKOK, SSS, KPI, PMII, PMI, dan PH.

Koordinator aksi, Ida Zubaidah, menyatakan ASI ekslusif saat ini telah dikalahkan oleh gempuran kepentingan perusahaan susu formula, yang dipromosikan melalui berbagai media dan bantuan petugas kesehatan. Selama ini UU dan PP yang menyinggung ASI dan susu formula belum terimplimentasi sebagai mana mestinya.

‘’Sehingga, banyak institusi negara dan swasta yang belum mementingkan fasilitas untuk menyusui, terutama bagi ibu yang sedang bekerja. Saat ini di instansi pemerintahan dan swasta belum ada fasilitas bagi ibu untuk menyusui. Mau menyusui anak di tempat umum, mereka tidak nyaman,’’ ungkap Ida, kepada jambiupdate.com.

Aksi turun ke jalan ini, beber Ida, juga untuk mempromosikan penegakan hak-hak perempuan, baik SDM maupun SDA. Jambi adalah target ekspansi perkebunan sawit. Saat ada perampasan lahan, otomatis itu berdampak pada perempuan petani yang awalnya mengolah lahan. Mereka menjadi kehilangan hak kelola lahan.
Dengan peringatan Hari Perempuan yang jatuh pada 08 Maret, mereka menyerukan kepada semua perempuan dan lapisan masyarakat luas untuk bersama-sama membangkitkan semangat menuju keadilan dan kesejahteraan kaum perempuan, khususnya di Jambi.(*)

Reporter    : Aldi Saputra
Redaktur    : Joni Yanto

Berita Terkait



add images