iklan Kerinci longsor
Kerinci longsor
SUNGAIPENUH, Hujan lebat yang mengguyur Kota Sungaipenuh dan Kabupaten Kerinci tidak hanya mengakibatkan banjir, namun juga membuat jalan di KM 22 Puncak Sungaipenuh-Tapan, Pesisir Selatan Longsor. Akibatnya puluhan kendaraan dari arah Tapan dan Sungaipenuh terjebak longsor di jalan KM 22 Puncak Sungaipenuh-Tapan Minggu (29/12) pagi.

Data dari Satuan Lalu Lintas Polres Kerinci Longsor terjadi Sabtu (28/12) malam. Longsor kali ini terjadi di KM 22 dengan ketinggian 2 meter panjang 20 meter.

Kapolres Kerinci AKBP A Mun'im melalui Kasat Lantas AKP Suroto membenarkan longsor terjadi di KM 22 jalan Sungaipenuh arah Tapan. "Ya, saya lagi menuju lokasi longsor," kata AKP Suroto saat dihubungi kemarin.

Ia mengatakan, untuk menangani longsor dirinya lansung berkoordinasi dengan Dinas PU Provinsi Jambi meminta alat berat diturunkan membersihkan tanah yang menimbun badan jalan. "Sekarang alat sudah dilokasi sedang membersihkan tanah longsor," kata AKP Suroto.

Ditanya soal kapan kendaraan bisa melewati jalan tersebut, Ia mengaku, belum bisa memastikan kapan bisa jalan tersebut bisa dilewati. "Mari kita berdoa bersama semoga cepat selesai dan bisa ditempuh," ucapnya.
--batas--
Terpisah, Kadis PU Kota Sungaipenuh Marshal mengatakan,  Dinas PU Kota Sungaipenuh dan Dinas PU Provinsi Jambi sudah menurunkan dua alat berat dan tim ke lokasi longsor di KM 6 itu. ‘’Saat ini arus lalu lintas di KM 6 sudah lancar,’’ sebutnya.

Namun demikian, katanya, berdasarkan informasi yang ia dapat, longsor kembali terjadi di KM 23. ‘’Untuk di KM 23 belum ada informasi lagi, alat berat dan tim sudah kita kirimkan ke sana,’’ pungkasnya.

Ketua Komisi III DPRD Provinsi Jambi Bambang Bayu Suseno (BBS) yang dimintai komentarnya via ponsel, semalam, mengatakan, di lokasi tersebut sudah distandby-kan alat berat milik PU Provinsi Jambi. Untuk itu dia meminta kepada Bina Marga segera mengatasi karena ini mengganggu perekonomian. ‘’Jangan nunggu-nunggu lagi, harus bergerak cepat. Jangan sampai akibat kejadian tersebut merembet ke masalah perekonomian masyarakat,’’ katanya.

Longsor Kerinci


1. Pagi Minggu (29/12), hujan mengguyur kota Sungaipenuh dan Kabupaten Kerinci
2. Lalu lintas jalan Sungaipenuh-Tapan sedang berjalan lancar
3. Secara tiba-tiba, di KM 22 Puncak, tanah longsor dengan ketinggian 2 meter dan panjang 20 meter menutupi ruas jalan.
4. Kemacetan panjang terjadi di ruas jalan Sungaipenuh – Tapan.

sumber: jambi ekspres

Berita Terkait



add images