Komitmen Walikota Jambi SY Fasha untuk melakukan penertiban tehadap Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berjualan menyalahi aturan, terus digalakaan.
Setelah PKL Pasar Angsodu ditertibkan, kemarin giliaran PKL di Pasar Baru Talang Banjar yang ditertibkan. Penertiban itu dilakukan berbarengan dengan gotong royong bersama aparat TNI dan dan kepolisian, memperingati hari ulang tahun Kodam Sriwijaya ke 68.
Walikota Jambi SY. Fasha yang dikonfirmasi sejumlah wartawan usai gotong royong dan penertiban PKL tersebut menjelaskan, penertiban itu dilakukan karena melihat kondisi pasar yang sudah semakin semrawut. ‘‘Kami sudah siapkan lahan, untuk pasar baru, sebentar lagi akan kami bangun,’‘ kata Fasha, Jumat (10/1).
--batas--
Namun kata Fasha, menunggu perencanaan pembangunan pasar baru tersebut, PKL yang berada di badan jalan, seperti pedagang ikan dan lainnya, direlokasi terlebih dahulu ke lokasi pasar yang akan dibangun yang berjarak sekitar 800 Meter dari Pasar Talang Banjar saat ini. ‘‘Tanah seluas 1,1 hektar (ha) sudah kami siapkan, namun menunggu perencanaan selesai, PKL kami pindahkan dulu ke lokasi itu,’‘ sebutnya.
Lebih lanjut, ia menegaskan, PKL yang telah ditertibkan yang diminta pindah ke Lokasi Pasar Talang Banjar yang baru, kedepan tidak boleh berjualan lagi di Pasar yang lama dengan menggunakan badan jalan. ‘‘Mereka sudah kita minta pindah, dan PKL itu tidak boleh jualan disini lagi,’‘ ungkapnya.
Perencanaan pembangunan saat ini memang sedang dilakukan oleh Pemerintah Kota Jambi, namun menurutnya, pernetiban ataupun relokasi sudah mulai dilakukan oleh Pemkot. ‘‘Mulai hari ini (Penertiban, red), kita bersihkan dan kita relokasikan kesana,’‘ tandasnya.
sumber: jambi ekspres
