iklan AMBRUK: Karena sudah tua, beginilah kondisi sebagian atap bangunan kantor BKPPD Batanghari yang ambruk.
AMBRUK: Karena sudah tua, beginilah kondisi sebagian atap bangunan kantor BKPPD Batanghari yang ambruk.
MUARABULIAN, Puluhan pegawai Kantor Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Kabupaten Batanghari, Rabu (22/1) sekitar pukul 11.45 WIB menjerit histeris menjelang istirahat siang. Hal itu disebabkan, bagian atap kantor sebelah kanan tiba-tiba ambruk sehingga mengeluarkan suara gemuruh yang cukup keras. Pegawai serta tamu yang ketika itu berada dalam kantor, secara spontan menyelamatkan diri melewati pintu utama kantor.

Plt Kepala BKPPD, Syargawi, membenarkan atap kantor yang dipimpinnya ambruk secara tiba-tiba. Kejadian tersebut tidak menimbulkan korban jiwa. Hanya saja, seluruh pegawai merasa sangat cemas mendengar suara benda jatuh dari atap kantor. “Mungkin penyebab ambruknya atap sebelah kanan kantor itu karena usia kantor yang sudah tua,” kata Syargawi dikonfirmasi melalui ponselnya, Rabu (22/1) sore.

Kantor BKPPD memang sudah seharusnya mendapatkan perbaikan. Jika perlu, sambungnya, bangunan kantor saat ini digantikan dengan bangunan kantor baru.

Syargawi menambahkan, selain bagian atap kantor yang ambruk, juga terdapat dua gedung dengan tingkat kerusakan yang cukup memprihatinkan. Bahkan, kondisi tersebut membuat cemas semua pegawai yang berada didalam gedung itu. “Ruangan bidang mutasi dan bidang pengembangan karir juga kondisinya rusak berat. Saat ini hanya ada satu tiang penyangga yang menopang bangunan,” terang Syargawi.
--batas--
Kerusakan dua ruangan tersebut telah disampaikan kepada Dinas Pekerjaan Umum. Hanya saja, hingga saat ini belum ada tanda-tanda perbaikan. “Kita sudah sampaikan kerusakan gedung tersebut melalui surat, namun belum sampai saat ini belum juga diperbaiki,” tutupnya.

Kabid Kepegawaian BKPPD, Rokim, kepada wartawan menjelaskan, Kantor BKPPD Batanghari tidak pernah mendapat perbaikan kurang lebih 30 tahun. “Setahu saya bangunan ini tidak pernah direhab. Padahal usia bangunan mencapai puluhan tahun, wajar saja kalau atapnya bisa ambruk,” ucap Rokim seraya menunjuk bagian atap gedung yang ambruk.

Ambruknya atap kantor BKPPD Batanghari, telah dilaporkan kepada Pemda Batanghari. Mendengar laporan tersebut, Plt Bupati Batanghari Sinwan langsung meminta Asisten I Setda Batanghari untuk turun meninjau. “Pak Asisten I sudah turun dan melihat langsung tadi ke sini. Masalah ini nantinya akan dibicarakan lagi apakah akan dilakukan perbaikan,” tutur Rokim.

Pantuan dilapangan, kayu serta atap kantor BKPPD Batanghari bagian kanan terlihat tergeletak diatas tanah. Sebelum jatuh ketanah, sepihan atap terlebih dahulu menimpa satu unit air conditioner (AC). Belum diketahui berapa kerugian akibat ambruknya atap kantor.

sumber: jambi ekspres

Berita Terkait



add images