iklan Abdul Khairi
Abdul Khairi
PLN Rayon Kota Baru mengaku mengalami kerugian ratusan juta rupiah. Ini dikarenakan tingginya angka pencurian kabel listrik di wilayah PLN tersebut.

Menager PLN Rayon Kota Baru Jambi, Abdul Khairi dari Desember 2013 hingga Januari 2014 total ada 9 kasus terjadinya pencurian kabel listrik yang menyebabkan kerugian PLN itu. "Total ada 9 lokasi terjadinya pencurian kabel listrik itu, seperti di Kenali Asam Atas 2 kali. Di dekat gereja dan kolam renang Kota Baru, di Simpang Palembang, di trapo  sisipan Tangkit Ujung, di Desa Gambut adn  Di Desa Berkam," kata Kahiri.

Terkait kerugian yang mencapai ratusan juta rupiah itu, Ia mencontohkan, Di kenali Asam Atas di dekat Pertamina, kabel sepanjang 100 Meter dengan gardu 268. Dengan kehilangan kabel tersebut kerugian bisa mencapai Rp 15 juta. "Itu untuk satu lokasi saja, lokasi yang lain yang kecurian kabel dengan panjang bervariasi dari 50 Meter, tentunya kerugian mencapai ratusan juta," ungkapnya.
--batas--
Selain itu, Ia mengatakan, itu juga yang terkadaang menyebabkan rumah warga di Lokasi pencurian kabel tersebut banyak yang mati lampu, karena menurutnya seperti kabel yang hilang di Desember lalu di Kenali Asam Atas, rumah yang tidak tersalur listrik bisa mencapai ratusan rumah.

Terkait kasus pencurian diwilayah rayon Kota Baru itu, Ia menyebutkan telah melaporkan masalah tersebut ke pihak kepolisian. ‘’Kita juga berharap kedepan warga juga bisa mencegah kejaian ini terjadi kembali, bila mendapat kejadian tersebut kita minta warga segera melaporkan ke PLN. Ini juga bukan PLN saja yang rugi, akan tetapi warga juga rugi, karena mati lampunya," terangnya.

Lebih lanjut, Ia menjelaskan, terkait kabel yang telah dicuri di 9 lokasi tersebut, pihaknya telah mengganti kabel-kabel yang telah dicuri. Namun untuk kedepan dirinya berharap tidak terjadi lagi kejadian pencurian kabel itu. "Kalau langkah pengawasan tetap ada dari PLN, akan tetapi dengan jangkauan pengawasan rayon yang begitu besar tentunya pengawasan dari wrga juga sangat dibutuhkan,’’  tandasnya.

sumber: jambi ekspres

Berita Terkait



add images