iklan Brigjen Pol Muchlis AS
Brigjen Pol Muchlis AS

JAMBIUPDATE.CO, JAMBI - Memasuki tahapan kampanye, konstelasi politik di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kerinci, Merangin dan Kota Jambi meningkat. Tidak hanya pertarungan darat, media social (medsos) juga menjadi sasaran ampuh untuk mensosialisasikan jagoan masing-masing.

Namun sayangnya, akhir-akhir ini aktivitas di dunia maya itu tercoreng. Ujaran kebencian (Hate speech) marak terjadi dengan modus menggunakan akun palsu atau abal-abal.

Mirisnya lagi, akun-akun itu tidak hanya melakukan ujaran kebencian, isu sara hingga caci maki terhadap pasangan calon. Intensitas aktivitas itu paling marak terjadi di media social Facebook yang memang mudah diakses.

Kapolda Jambi, Brigjen Pol Muchlis AS, saat dikonfirmasi menyebutkan, pihaknya sudah membentuk tim Patroli Cyber dan Satgas Nusantara. Tentunya tim ini akan terus melakukan penelusuran.
Jangan coba-coba. Jangan bersembunyi di balik media. Semua akan terlacak sampai ke titiknya, ujar Brigjen Pol Muchlis AS.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Jambi AKBP Kuswahyudi Tresnadi, saat dihubungi via ponselnya, sejauh ini pihaknya belum mendapatkan laporan soal adanya isu sara di media sosial di Kerinci.

Kita belum mendapatkan laporan sejauh ini, ujar AKBP Kuswahyudi Tresnadi.

Kendati demikian, pihaknya dipastikan akan melakukan penyelidikan melalui tim yang sudah dibentuk. Pasti akan ditindak. Ini untuk membuat agar Pilkada serentak berjalan dengan aman dan lancar, tegasnya. (pds)


Berita Terkait



add images