iklan

JAMBIUPDATE.CO, JAMBI - Program beasiswa yang diperjuangkan Anggota DPR RI Sutan Adil Hendra (SAH), perlahan tapi pasti mendongkrak elektabilitas Partai Gerindra menempati posisi tertinggi di Provinsi Jambi.

Hasil ini tergambar dari hasil Survei Lembaga Kajian Persepsi Regional (LKPR) di Jambi (19/4) kemarin.

Menurut lembaga yang melaksanakan survei per triwulan secara rutin tersebut, untuk medio Maret 2018 elektabilitas Gerindra mencapai 20,89 persen, tertinggi di Provinsi Jambi.

"Sampai Maret 2018 ini elektabilitas Gerindra di Provinsi Jambi mencapai 23,89 persen, tertinggi di antara partai politik lainnya, ungkap Direktur Statistik LKPR Zahyudi MH dalam rilisnya.

Menurutnya tingkat elektabilitas Partai Gerindra di Provinsi Jambi disebabkan oleh dua faktor utama , Pertama, respon positif masyarakat akan program Beasiswa PIP yang diperjuangkan SAH sebagai Anggota DPR. Kedua, figur Prabowo Subianto yang memang melekat di partai berlambang Garuda tersebut.

Dua faktor ini menurut peneliti yang lama menekuni bidang riset persepsi itu menjadi temuan yang cukup unik dari bangunan elektoral yang membentuk keterpilihan Partai Gerindra di  Provinsi Jambi.

"Survei ini menggambarkan konfigurasi elektabilitas Gerindra yang dibentuk dari keberhasilan program beasiswa yang di perjuangkan SAH dan figur Prabowo sendiri yang memiliki basis dukungan cukup solid."

Keberhasilan ini menjadi unik karena sebagai partai oposisi, Gerindra justru mampu mempersembahkan sesuatu bagi masyarakat secara kongkrit, sesuatu yang dirasakan langsung masyarakat seperti beasiswa, ungkapnya.

Gambaran hasil survei ini senada dengan pengakuan masyarakat di lapangan, seperti Sutikno salah seorang warga Bagan Pete. Menurutnya program beasiswa yang diterima ratusan ribu pelajar di Provinsi Jambi memang tidak terlepas dari perjuangan SAH di DPR RI.

"SAH yang memegang pimpinan di komisi pendidikan memainkan secara optimal dalam mendatangkan beasiswa massal bagi pelajar di Jambi, dan ini sangat membantu langsung ke masyarakat, pungkasnya.

 (ist)


Berita Terkait



add images