JAMBIUPDATE.CO, JAMBI - Pekan ini harga TBS kelapa sawit kembali mengalami penurunan. Berdasarkan hasil rapat penetapan harga TBS kelapa Sawit untuk periode 01 Juni sampai 07 Juni 2018, harga TBS kelapa sawit mengalami penurunan Rp 2 dari pekan lalu.
Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Jambi, Agusrizal mengatakan, pengaruh fluktuasi nilai tukar rupiah yang menyebabkan penurunan tersebut. Produksi tanaman ditingkat petani meningkat karena masih musim hujan.
"Selain itu, kualitas TBS kelapa sawit yang dipanen petani sebagian kecil masih belum masak buahnya,"katanya.
Ia menambahkan, saat ini petani banyak belum mengetahui kematangan tersebut dan akhirnya mencampurkan antara TBS kelapa sawit yang belum matang dengan kelapa sawit yang telah matang.
Agusrizal juga menyebutkan, harga kelapa TBS kelapa sawit kemungkinan mengalami penurunan menjelaang Lebaran Idul fitri. Hal tersebut disebabkan produksi ditingkat petani stop saat memasuki lebaran Idul Fitri.
"Iya turun, "tegasnya. Untuk harga TBS Kelapa Sawit usia tanam tiga tahun dihargai Rp 1.349/kg, lalu untuk TBS kelapa sawit usia tanam empat tahun seharga Rp 1.436/kg, sedangkan untuk TBS kelapa sawit usia tanam lima tahun Rp 1.503/kg.
Kemudian untuk harga TBS kelapa sawit usia tanam enam tahun dihargai Rp 1.566/kg, lalu untuk TBS kelapa sawit usia tanam tujuh tahun Rp 1.605/kg, dan untuk TBS kelapa sawit usia tanam delapan tahun Rp 1.639/kg.
Selanjutnya, untuk TBS kelapa sawit usia tanam sembilan tahun Rp 1.671/kg, lalu untuk harga TBS kelapa sawit usia tanam 10-20 tahun Rp 1.722/kg, kemudian untuk TBS kelapa sawit usia tanam 21-24 tahun Rp 1.670/kg, dan untuk harga TBS kelapa sawit usia tanam 25 tahun Rp 1.593/kg.
Untuk harga rata-rata CPO dihargai Rp 7.558/kg, dengan harga rata-rata inti sawit Rp 5.239/kg serta indeks K 89,28 persen. Sementara itu, Roy Asnawi, Ketua Apkasindo Provinsi Jambi mengatakan, penurunan harga TBS kelapa sawit merupakan hal yang biasa terjadi. "Penurunan harga masih wajar, "ucapnya. (yni)
