iklan Jalan longsor di kawasan TAC Kota Jambi sudah tiga bulan dibiarkan. Belum ada tanda-tanda perbaikan.
Jalan longsor di kawasan TAC Kota Jambi sudah tiga bulan dibiarkan. Belum ada tanda-tanda perbaikan.

JAMBIUPDATE.CO, JAMBI Longsor Tebing penahan badan jalan yang terjadi di Simpang Telkom, tepatnya di Jalan Prof. DR. S. Brojonegoro Kota Jambi, sekitar 3 bulan lalu, hingga kini masih belum diperhatikan.

Kini kondisinya masih dibiarkan. Belum ada tanda-tanda perbaikan. Hanya dipasang garis pembatas. Setiap hari kondisi tanah dibawah jalan yang longsor tersebut semakin memprihatinkan.

Vivi, salah satu warga yang tinggal dikawasan tersebut mengatakan, pemerintah sangat lamban dalam menangani hal tersebut. Longsor sudah terjadi sejak 3 bulan terakhir, namun hingga kini belum ada perbaikan.

Dibawah jalan itu ada permukiman warga. Kalau hujan, airnya mengalir ke sana. Kalau longsor lagi, pemukiman di bawah itu bakal tertimbun, imbuhnya.

Sementara Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahaan Rakyat (PUPR) Provinsi Jambi, Harry Andria mengatakan, longsor di Simpang Tanjung itu menjadi tanggung jawab Pemprov Jambi. Perencanaan penanggulangan sementara baru selesai.

Yang jelas kami sudah siapkan perencanaan penanganan sementara. Akan mulai dikerjakan minggu ini, paling lambat minggu depan, katanya. (aba)


Berita Terkait



add images