iklan

JAMBIUPDATE.CO, JAMBI - Anggota Komisi IV DPR RI, Ihsan Yunus melakukan sosialisasi RUU Kewirausahaan Nasional di Desa Gapura suci, Kecamatan Pelepat, Kabupaten Bungo. Kegiatan ini merupakan masa reses DPR RI yang berlangsung pada Selasa (14/8) kemarin.

Kegiatan sosialisasi fokus dalam memperkenalkan poin-poin utama yang akan diatur dalam RUU yang tengah intensif dibahas di Senayan.

Ihsan Yunus memulai sosialisasinya dengan memberikan data mengenai potensi nasional pendukung kewirausahaan. Potensi tersebut antara lain adalah nilai Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia yang tertinggi di Asia Tenggara dan diperkirakan di peringkat ketujuh dunia di tahun 2030.

Hal ini berarti perekonomian Indonesia sangatlah besar dan memiliki aktivitas yang tinggi untuk dapat dimanfaatkan. Selain itu, Ihsan juga menggarisbawahi adanya bonus demografi yang tengah dinikmati Indonesia, kondisi di mana piramida penduduk Indonesia menunjukkan populasi penduduk di usia kerja menjadi mayoritas.

Setidaknya ada tujuh poin yang disampaikan Ihsan sebagai poin-poin utama pengaturan RUU. Dukungan terhadap kemitraan antara wirausaha pemula dan usaha menengah dan besar, dukungan terhadap kewirausahaan sosial, pembentukan gugus tugas kewirausahaan nasional, masuknya pendidikan kewirausahaan dalam kurikulum nasional, pembentukan inkubator kewirausahaan, fasilitas pendaftaran Hak Kekayaan Intelektual (HKI) dan berbagai insentif bagi wirausahawan seperti kemudahan pajak dan bantuak permodalan.

Setiap warga negara harus memanfaatkan kemudahan-kemudahan dan fasilitas-fasilitas yang didisain pemerintah lewat RUU ini. Semua lapisan masyarakat, tanpa terkecuali," kata Ihsan.

"Pemerintah bertanggungjawab agar siapapun yang ingin membuka usaha tidak menemui kesulitan, katanya lagi.

Ihsan yang tergabung dalam Panitia Kerja (Panja) RUU berjanji akan terus mengawal hingga RUU ini diundangkan dan berlaku efektif. Ia berharap nantinya masyarakat Jambi, khususnya di Kabupaten Bungo, akan makin tergugah untuk menjadi pengusaha.

"Serta menyumbangkan kontribusi positif bagi perekonomian daerah di Provinsi Jambi lewat peningkatan jumlah wirausahawan," tukasnya. (aiz)


Berita Terkait



add images