iklan Sosialisasi Penguatan Advokasi dan KIE Desa Rambutan Masam
Sosialisasi Penguatan Advokasi dan KIE Desa Rambutan Masam

JAMBIUPDATE.CO, JAMBI - BKKBN Perwakilan Provinisi Jambi bersama mitra kerjanya Komisi IX DPR RI, H Handayani SKM.,MPH, Senin sore (24/11/2018) lalu, melakukan kegiatan sosialisasi Penguatan Advokasi Komunikasi Informasi dan Edukasi (KIE). Program bersama Mitra Kerja Tahun 2018 ini, diadakan di Desa Rambutan Masam Kecamatan Muaro Tembesi Kabupaten Batanghari.

Hadir pada kesempatan ini, Direktur advokasi BKKBN pusat Sugiono juga hadir anggota DPR RI Komisi IX, H Handayani SKM.,MPH, Kepala BKKBN Provinsi Jambi Mukhtar Bakti SH.,MA, juga tampak hadir tokoh masyarakat dan undangan, tidak ketingglan ratusan warga di beberapa desa kecamatan setempat.

Kegiatan ini bertujuan salah satunya untuk meningkatkan pengetahuan pembangunan manusia dalam meningkatkan kualitas keluarga. Bagaimana membangun manusia itu dinilai dari tiga kategori, yaitu kesehatan, ekonomi dan pendidikan, ujar Kaper BKKBN Mukhtar Bakti SH.,MA dalam paparannya
Program KB itu bukan hanya mengatur kelahiran, tetapi bagaimana memberikan kualitas yang baik kepada anak, sejak ia lahir, hingga dewasa. Menuju ke arah keluarga bahagia dan berkualitas, juga siap, baik secara pengetahuan, maupun ekonominya, sebutnya.

Anggota DPR RI Komisi IX, H Handayani berikan sambutan.

Sedangkan Handayani dalam paparanya menyampaikan, Peran orang tua sangat penting untuk mewujudkan keluarga kcil, bahagia sejahtera dan berkualitas, saat ini banyak kita lihat terjadi pelecehan seksual, untuk itu, kita para orangtua untuk memberikan penjagaan ekstra kepada anak-anak, terutama wanita di usia remaja, tutur Handayani.

Anggota DPR RI Komisi IX, H Handayani berikan paparan penguatan advokasi dan KIE kepada masyarakat

Masalah remaja yang timbul menurut Yani biasanya berkaitan dengan masalah seksualitas (Hamil di luar nikah, aborsi), AIDS, penyalahgunaan Napza dan sebagainya. Remaja dalam kondisi ini tentu saja membutuhkan penanganan serta informasi seluas-luasnya mengenai dampak dari penyalah gunaan narkoba dan kesehatan, pentingnya menata masa depan dengan baik, lewat meninggalkan perilaku yang tidak bermanfaat dan merusak masa depan remaja itu sendiri, tutup Yani.(sdk)


Berita Terkait



add images