iklan Mobil truk saat melewati badan jalan di Merlung yang terendam banjir. Foto : Gatot Sunarko / Jambi Update
Mobil truk saat melewati badan jalan di Merlung yang terendam banjir. Foto : Gatot Sunarko / Jambi Update

JAMBIUPDATE.CO, KUALA TUNGKAL - Hujan lebat yang mengguyur wilayah hulu di kabupaten Tanjung Jabung Barat seperti di Kecamatan Renah Mendaluh, Muara Papalik dan Kecamatan Merlung menyebabkan sejumlah ruas jalan tergenang, Selasa (18/12). 

Jalan yang tergenang Salah satunya di Jalan lintas timur penghubung Provinsi Jambi - Riau tepatnya di depan Polsek merlung Kecamatan merlung.
Menurut sejumlah warga, genangan air mencapai semeter. Ahmad Thabroni (34), mengaku tak ingat kapan air mulai meluap ke jalan.

"Kurang lebih satu jam setelah hujan, air langsung meninggi," katanya saat dihubungi.

Genangan air meluap ke jalan. Kondisi tersebut sempat membuat arus lalu lintas menuju Pekanbaru tersendat, begitu pun arah sebaliknya.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, sejak pukul 00.30 WIB, titik Banjir juga terjadi di kawasan Desa Intan Jaya, Kecamatan Muara Papalik. Jalan menuju Kecamatan Merlung yang melewati kawasan tersebut sempat sulit dilewati kendaraan bermotor.

"Kejadian Senin dini hari, dikarenakan cuaca hujan dan kiriman dari wilayah ulu namun sekarang sudah kering, dan bisa dilalui kendaraan seperti biasanya, sementara untuk warga sebanyak 25 rumah terendam namun tidak terlalu parah sehingga warga lebih memilih menetap," kata Kepala Desa Intan Jaya, Haryanto, Selasa (18/12)
Sementara itu, badan Jalan Lintas Timur Jambi-Riau, ketinggian air mencapai kurang lebih 40 cm. Sejumlah kendaraan roda empat dan dua tak bisa melalui jalan tersebut dan dialihkan melewati jalan alternatif dan ada kendaraan yang mati mesin.

"Debit air kurang lebih 40 cm, untuk arus lintas aman tidak mempengaruhi hanya saja untuk mobil kecil maupun motor kita alihkan ke jalur alternatif," terang Kasatlantas Polres Tanjabbar, IPTU Bambang Soestyo. (sun)


Berita Terkait



add images