iklan Suasana saat pengundian pemenang di Aston Hotel. Foto : Yani / Jambiupdate
Suasana saat pengundian pemenang di Aston Hotel. Foto : Yani / Jambiupdate

JAMBIUPDATE.CO, JAMBI PT Bank Syariah Mandiri (Mandiri Syariah) menggelar program promosi Berkah Emas Tahap II yang berhadiah Grand Prize tujuh paket umrah.

Program ini digelar serentak di 7 Kantor Wilayah Mandiri Syariah yaitu Jakarta, Medan, Palembang, Bandung, Surabaya, Makassar dan Banjarmasin.

Untuk di Provinsi Jambi penarikan undian diadakan di Aston Jambi Hotel & Conference Center, Senin (14/1).
Kemas Erwan, selaku Area Manager BSM Jambi bersyukur ada nasabah Jambi yang beruntung mendapatkan sejumlah undian seperti magic jar, blender dan elektronik lainnya. Sedangkan untuk hadiah 1 paket umroh dimenangkan olrh nasabah KC Payukumbuh. "Cukup banyak pemenang yang berasal dari kantor wilayah di Jambi, ada 3.838 nasabah BSM Regional II yang ikut undian ini, kami juga senang dan ini merupakan bukti kecintaan BSM dan juga ucapan terima kasih kami kepada nasabah, meski yang dapat Umroh bukan dari Area Jambi, "ujarnya.

Dikatakan Kemas, periode Pengundian berkah emas dengan Grandprize tujuh paket umroh kedua ini mulai dari September sampai Desember 2018. Kedepannya ditahun 2019 akan ada kelanjutannya lagi.

Selain itu, sepanjang tahun 2018 Gadai dan Cicil emas BSM Jambi tumbuh baik dan mencapai target sesuai yang diharapkan. "Mencapai Rp51,6 Miliyar untuk Gadai dan Cicil emas, dibanding dengan tahun 2017 yang mencapai Rp40 Miliyar, ada pertumbuhan Rp11 milyar, dan di tahun 2019 ditargetkan juga pertumbuhan capai Rp11 miliyar juga," pungkasnya.

Selama tanggal 1 September- Desember 2018, Berkah Emas tahap II berhasil mengumpulkan 81.776 total poin. Poin tersebut berasal dari transaksi nasabah produk Gadai Emas minimal Rp1 juta atau produk Cicil Emas minimal Rp2 juta.

Group Head Pawning Mandiri Syariah Mahendra Nusanto menyampaikan program ini adalah program promosi untuk meningkatkan transaksi Cicil Emas dan Gadai Emas.

Selain program promo, Mandiri Syariah juga menggelar program edukasi perencanaan keuangan berbasis emas, program mengajar ke kampus dan sekolah, dan lainnya.

Sementara itu Corporate Secretary Mandiri Syariah Ahmad Reza menyampaikan hingga saat ini Cicil Emas dan Gadai Emas termasuk produk ritel Mandiri Syariah yang cukup diminati masyarakat.

Secara yoy *omzet* bisnis Emas Mandiri Syariah tumbuh sebesar 21 persen (yoy) dari Rp6,72 triliun per Desember 2017 menjadi Rp8,11 triliun per Desember 2018, jelas Reza.

Cicil Emas merupakan salah satu alternative investasi yang menguntungkan bagi masyarakat. Bisa dikatakan emas relatif stabil, harganya dari tahun ke tahun cenderung naik dan cukup likuid karena mudah diperjualbelikan kata Reza.

Produk Gadai Emas dan Cicil Emas menyasar segmen ibu rumah tangga, karyawan dan masyarakat umum. Bagi yang ingin memiliki atau belajar berinvestasi dalam bentuk emas lantakan sangat dimudahkan dengan cicilan yang cukup ringan, proses yang cepat, menguntungkan dan tentunya aman.

Sedangkan bagi masyarakat yang membutuhkan dana darurat untuk pendidikan anak, rumah tangga, pengobatan atau usaha, Gadai Emas merupakan solusi. Dengan kemudahan proses, kecepatan layanan dan biaya gadai/biaya titip yang ringan Mandiri Syariah menyediakan layanan Gadai di hampir seluruh outlet di Indonesia. (yni)


Berita Terkait