iklan Sutan Adil Hendra
Sutan Adil Hendra

JAMBIUPDATE.CO, JAMBI - Totalitas perjuangan Sutan Adil Hendra (SAH) bagi masyarakat Provinsi Jambi tiada berhenti, dimana hal ini ketika pria yang dikenal dengan bapak beasiswa itu kembali memfasilitasi pelaku usaha kreatif Jambi untuk mengakses permodalan bagi usaha mereka

Hal ini disampaikan Tenaga Ahli DPR Merdu Silta Wenti (17/3) kemarin ketika menghadiri acara temu pelaku bisnis kreatif dengan Bank Nasional Indonesia (BNI) Syariah di Hotel Swiss-belHotel Jambi.

"Selama ini bapak melihat aspek permodalan masih menjadi kendala yang klasik pelaku usaha dalam mengembangkan usahanya, termasuk di sektor ekonomi kreatif Jambi, sehingga DPR khususnya Komisi X ingin memfasilitasi mereka dengan acara temu pelaku bisnis kreatif dengan perbankan syariah."

Menurut wanita ini pilihan akses permodalan ke bank syariah merupakan suatu terobosan baru dalam membantu pelaku usaha, karena potensi kredit yang masih sangat bisa dikembangkan.

Bahkan SAH dalam paparannya dihadapan 200 orang pelaku usaha kreatif mengatakan perbankan syariah baru memiliki kontribusi sekitar 6 persen dari total kredit untuk usaha kecil dan menengah, sementara dana yang mereka kelola jauh lebih besar, sehingga ini potensi yang harus dimanfaatkan bukan saja oleh pelaku usaha kreatif tetapi juga dari perbankan syariah sendiri.

Acara ini sendiri lebih bersifat bimbingan teknis bagaimana para pelaku usaha mengenal produk - produk dan Bank Syariah yang kemudian diikuti dengan paparan untuk membuat proposal pendanaan ke Bank, sehingga acara ini bermanfaat bagi pelaku bisnis kreatif untuk terus melakukan berbagai usaha pengembangan dengan mencari dana ke Bank Syariah.

Fera Oku Diana salah seorang peserta temu bisnis mengaku cukup puas dengan format acara yang dilakukan Bekraf, karena menurutnya sangat membantu mereka dalam mencari permodalan usaha.

"Acara Bekraf ini bagus sekali untuk kami pelaku bisnis, syukurlah ada Pak SAH yang selalu membawa program seperti ini bagi kami usahawan kreatif ke Jambi," ungkap pengusaha air minum tersebut. (wan) 

 

 


Berita Terkait



add images