iklan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Syafruddin. Foto : JPNN
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Syafruddin. Foto : JPNN

JAMBIUPDATE.CO, JAKARTA - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Syafruddin memastikan rekrutmen PPPK (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja) 2019 tahap kedua akan dilakukan lebih awal ketimbang seleksi CPNS.

Tahun ini, pemerintah menyiapkan 250 ribu formas terdiri dari 150 PPPK dan 100 ribu CPNS. Dari 150 ribu formasi PPPK itu, pada tahap pertama disediakan 75 ribu formasi, namun baru terisi 50 ribu.

"Yang pasti duluan direkrut PPPK. Yang CPNS nanti setelah rekrutmen PPPK," kata Menteri Syafruddin di Jakarta, Kamis (28/3).

Diakuinya, saat ini ada rekrutmen CPNS. Namun, itu rekrutmen CPNS 2018 untuk daerah-daerah yang terkena bencana.

"Hak mereka kan harus diberi. Formasi enggak boleh hilang," ucapnya.

Dia menyebutkan, rekrutmen PPPK 2019 dilakukan dua tahap. Tahap satu sementara berjalan. Direncanakan tahap dua dilaksanakan pada triwulan dua atau tiga. Sedangkan CPNS triwulan tiga atau empat.

"Ya kalau PPPK tahap dua sekitar Juni-Juli lah. Namun, pastinya masih harus dirapatkan lagi," ujarnya.

Dia mengimbau para honorer K2 yang belum mengikuti tes PPPK untuk mencoba pada tahap dua. Afirmasi tetap diberlakukan untuk honorer K2.

"Perlakuan khusus untuk honorer K2 tetap ada tahun ini. Karena tahap satu baru terisi 50 ribu, sisanya (25 ribu) ditambahkan formasi tahap dua," tandasnya. (esy/jpnn)


Sumber: www.jpnn.com

Berita Terkait



add images