iklan Terlihat Kantor Kades Pinggir Air Disegel. Foto : Gusnadi / Jambiupdate
Terlihat Kantor Kades Pinggir Air Disegel. Foto : Gusnadi / Jambiupdate

JAMBIUPDATE.CO, SUNGAIPENUH - Ratusan Warga Desa Pinggir Air, Kecamatan Kumun Debai, Kota Sungai Penuh, pada Jumat (29/03), melakukan aksi demo di depan Kantor Kepala Desa Pinggir Air.

Menurut informasi yang berhasil dihimpun, dimana mereka menuntut permasalahan pengelolaan Dana Desa dari tahun 2015-2018 yang tidak transparan. Hal tersebut dikatakan lanhsung oleh Koordinator Aksi, Nasir (45) warga Desa Kumun Debai Kota Sungai Penuh.

Dikatakan Nasir dalam aksinya, dimana mereka menuntut keterbukaan informasi terkait pembangunan yang ada di Desa Pinggir Air. Karena, pembangunan infrastruktur sarana dan prasarana yang asal jadi dan tidak sesuai dengan RAB.

Bukan hanya itu saja, mereka menduga adanya penggelembungan (Mark Up) harga, sehingga hasil pekerjaan jauh dan tidak Sesuai dengan yang diharapkan masyarakat. Selain itu, pembangunan dibangun mengutamakan disekitar rumah kepala Desa. "Kades dalam melakukan pembanggunan tidak mengikuti hasil Musrenbangdes," ujar Nasir.

Begitu juga masalah bantuan, yang tidak sesuai dengan fakta yang ada, seharus masyarakat yang dapat menjadi tidak dapat. Dan perangkat Desa yang diangkat oleh kepala Desa, tidak memenuhi syarat. "Pelayanan terhadap Masyarakat kurang memuaskan," tegas Nasir.

Sebagai bentuk kekecewaan, wargapun melakukan penyegelan kantor Kades, dan juga didepan kantor Kades ditumpukan besi tenda sehingga menutup pintu utama kantor Kades. "Kantor Kades tidak akan dibuka, sebelum ditanggapi oleh Pemerintah," katanya.(adi)


Berita Terkait



add images