iklan Kabid pasar saat melihat kondisi kios ikan melalui CCTV.
Kabid pasar saat melihat kondisi kios ikan melalui CCTV.

JAMBIUPDATE.CO, SUNGAIPENUH - Pengembangan pasar Tanjung Bajure, menjadi pasar sehat yang merupakan target Wali Kota Sungai Penuh, Asafri Jaya Bakri, pada Tahun 2021 masa akhir jabatan, sepertinya akan benar-benar terwujud.

Hal tersebut terbukti dengan, meskipun keterbatasan anggaran yang dimiliki Pemerintah Kota Sungai Penuh, namun pengembangan dan renovasi pasar Tanjung Bajure secara bertahap terus dilakukan oleh Pemerintah Kota Sungai Penuh melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Sungai Penuh.

Bagaimana tidak, setelah sebelumnya Bidang Pasar telah memasang 16 Closed Circuit Television (CCTV) di sejumlah titik di sudut pasar Tanjung Bajure untuk memantau situasi pasar. Kali ini pada Tahun 2019, mereka berencana akan merehap kios ikan, yang saat ini sudah terlihat sangat memprihatinkan.

Dimana, sebagian lantai keramik sudah banyak yang lepas. Bahkan, sudah terlihat kotor dikarenakan sudah beberapa tahun tidak dilakukan perbaikan. "Benar, pada tahun 2019 ini, kita akan melakukan perbaikan kios ikan yang ada di pasar Tanjung Bajure," ujar Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Sungaipenuh melalui Kepala Bidang Pengelolaan Pasar, Dedi Iryanto.

Perbaikan kios ikan tersebut sambung Dedi, telah dianggarkan pada APBD Murni Kota Sungai Penuh dengan total anggaran lebih kurang Rp 300 juta. "Anggarannya telah disediakan pada Apbd murni 300 juta. Insyaallah secepatnya, akan dimulai pengerjaanya," ucapnya. (adi)


Berita Terkait



add images