iklan Ilustrasi.
Ilustrasi.

JAMBIUPDATE.COSAROLANGUN  Dinas Koperindag Sarolangun mengaku kesulitan untuk mengembangkan dan membina para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang jumlahnya kurang lebih 5000 di Sarolangun.

Kami terus berusaha, bayangkan untuk jumlah UMKM kita 5.000 lebih, sementara anggaran kita masih sangat terbatas, dilihat dari anggaran maupun kemampuan kita juga masih sangat terbatas, kata Kadis Koperindag Sarolangun, Kholidi,

Selain itu, dikeluhkan juga persoalan anggaran kegiatan-kegiatan pelatihan, bantuan peralatan, bantuan pemasaran, mempasilitasi usaha makanan untuk mendapatkan sertifikat halal, untuk mendapatkan izin produksi rumah tangga, dan pengecekan makanan obat di BPOM supaya produk bisa dipasarkan.

Harapan kami, di tengah minimnya anggaran, ada suplay dari pusat, provinsi, maupun kabupaten sendiri. Itulah harapan kita, imbuhnya. (hnd) 


Berita Terkait



add images