iklan Kotak suara Pemilu 2019.
Kotak suara Pemilu 2019.

JAMBIUPDATE.CO, BALIKPAPAN Insiden mengejutkan sekaligus mencurigakan terjadi di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, usai pemungutan suara Pemilu 2019. Kotak suara yang seharusnya terkumpul di Kantor Camat Balikpapan Kota, tiba-tiba hilang. Belakangan diketahui dibawa ke Hotel Mega Lestari.

Suasana tegang begitu terasa ketika sekelompok massa mendatangi hotel di Jalan ARS Muhammad, Klandasan Ulu, Balikpapan Kota, Jumat (19/4/2019) sekira pukul 02.00 Wita.

Peristiwa ini berawal dari adanya tudingan kecurangan dalam pelaksanaan pemungutan suara, sekelompok orang awalnya mendatangi kantor Camat Balikpapan Kota. Namun lantaran tak menemukan kotak suara di kantor camat, kecurigaan massa semakin kuat.

Begitu mengetahui kotak suara berada di Hotel Mega Lestari, mereka langsung mendatangi lokasi dan berusaha merangsek masuk ke basement hotel yang menjadi tempat penyimpanan. Ketegangan sempat terjadi ketika aparat kepolisian menghadang.

Buka¦buka pintunya, teriak massa kepada petugas kepolisian yang berjaga. Informasi yang dikumpulkan Kaltim Post (Pojoksatu.id/Jawa Pos Group), ada kecurigaan terhadap sembilan kotak suara yang dibawa ke hotel. Yang kondisinya tidak disegel.

Hal ini bertentangan dengan PKPU Nomor 3 Tahun 2019 tentang Pemungutan dan Perhitungan Suara. Massa yang berkumpul kemudian menginginkan penjelasan. Termasuk alasan mengapa tak seperti di kecamatan lain, kotak suara untuk Kantor Camat Balikpapan Kota. Tetapi justru dikumpulkan di hotel. Sehingga ada dugaan kotak suara tersebut diculik.

Ketua Pengawas Kecamatan (Panwascam) Balikpapan Kota, Iswanto yang datang ke lokasi pun memberikan penjelasan. Terkait kotak suara yang ada tidak disegel, pihaknya meminta petugas KPPS untuk memberikan form C2-KPU catatan untuk kejadian khusus.

Sebagai pernyataan keberatan saksi terkait temuan kotak suara yang tidak tersegel tersebut. Hanya keributan kecil saja. Pengakuan petugas, memang diakui diangkut tanpa memerhatikan secara teliti karena faktor kelelahan. Sehingga para saksi sedikit bertanya-tanya hingga mendatangi PPK Balikpapan Kota, ujar Iswanto.

Setelah memberikan form C2-KPU, akhirnya massa meninggalkan lokasi. Sebelumnya, panitia pengawas kecamatan (Panwascam) juga menyarankan untuk membuat laporan ke Bawaslu Kota Balikpapan, jika memang ada dugaan pelanggaran saat pemungutan suara. Kondisinya sudah aman, imbuhnya.

(jpg/fat/pojoksatu)


Sumber: www.pojoksatu.id

Berita Terkait



add images