iklan Ilustrasi /dok.
Ilustrasi /dok.

JAMBIUPDATE.CO, JAMBI  Hasil Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) akhirnya diumumkan oleh Panitia UNBK Provinsi Jambi ke Satuan Pendidikan (Sekolah) SMA Sederajat di Provinsi Jambi (8/5).

Untuk daerah terbaik secara keseluruhan, menurut Ketua UNBK Provinsi Jambi Sugiyono, masih dipegang oleh Kota Jambi, sedangkan yang terendah di pegang oleh Kabupaten Kerinci. Untuk Kerinci kita juga kurang mendalami , umumnya karena banyak factor dari segi siswa, guru, setelah ini tentu ada masukan perhatian (evaluasi) untuk ini, sampainya lagi.

Dari data Disdik Provinsi Jambi tampak untuk SMK di Kota Jambi meraih peringkat pertama nilai terbaik dengan angka 183,72. Yang terdiri dari 64,23 untuk nilai UNBK BAhasa Indonesia, kemudian 41,05 untuk mapel Bahasa Inggris, kemudian 33,92 untuk Matematikan dan nilai 44,52 untuk KMP kejuruan. Nilai ini jauh meninggalkan Kerinci di posisi terkahir dengan nilai 173,36 yang hanya meraih 55,95 untuk Bahasa Indonesia, kemudian bahasa inggris 36,10, lalu MAtematika 31,60 dan KMP Kejuruan 39,41.

Selain itu untuk SMA/MA jurusan IPA nilai terbaik juga di raih Kota Jambi dengan total 314,00 atau rata-rata 55,04. Dan Kerinci lagi-lagi di posisi terendah dengan nilai 249,41. Sedangkan untuk jurusan IPS juga diraih oleh Kota Jambi dengan jumlah nilai 293,96 atau rata-rata 47,83. Dan Kabupaten Kerinci yang terendah dengan nilai 234,37 atau rata-rata 38,42. Selain itu ada[pula jurusan Bahasa yang tertinggi untuk jurusan baru ini diraih oleh a SMA NEgeri 2 Tebo.

Dalam rilis tersebut juga tampak untuk peraih nilai UNBK tertinggi jurusan IPA SMA/MA  di Provinsi JAMbi jatuh kepada Apridya Nurfaidzah dari MAN Insan Cendekia dengan jumlah 392,00. Sedangkan untuk program IPS jatuh pada Silvia Renita dari SMAS Xaverius 1. Sedangkan untuk jurusan Bahsa diraih oleh Septi Dilla Safitri dari SMASN 2 Tebo dengan nilai 309,50.

Sementara untuk mata pelajaran yang tersulit bagi siswa kata dia masih dipegang oleh Matematika. Namun jika mengukur secara keseluhan dibanding tahun sebelumnya nilai UNBK tahun ini mengalami peningkatan. Ada peningkatan naik satu digit pokoknya, karena juga untuk tahun ini kita sudah 100 persen UNBK, ujarnya.

Selebihnya , Sugiyono juga menyebut ternyata akan adapula Ujian Nasional Perbaikan yang akan diadakan pada Juni mendatang. Kata dia ini diperuntukkan bagi siswa yang mendapatkan  hasil kurang pada UNBK sebelumnya. Kan ada nilai passing grade nasional 5,5 jadi bagi yang kurang ada kesempatan ujian perbaikan, untuk mereka yang akan ikut sekolah kedinasan atau juga tes TNI/Polri, katanya.

Kemudian ditanya dari Siswa yang ikut UNK di Provinsi Jambi apa ada siswa yang tak datang. DIa menjawab ada satu siswa di Merangin yang tak jadi ikut ujian susulan karena sakit. Sehingga nilai pada mapel tersebut kosong. Solusinya siswa itu akan ikut UNP pada Juni nanti, sampainya. (aba)

 
 

Berita Terkait



add images