iklan Ilustrasi. Foto : Net
Ilustrasi. Foto : Net

JAMBIUPDATE.CO, JAMBI Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Jambi menyebut hingga Juli ini terdapat 105 sumur ilegal drilling di Kabupaten Muaro Jambi yang tidak lagi melakukan aktivitas.

Namun 65 diantaranya sudah dilakukan penutupan menggunakan semen oleh masyarakat setempat. Hal ini disampaikan oleh Kepala Bidang Energi Baru Terbarukan Dinas ESDM Provinsi Jambi Zulfahmi.

Dia mengatakan, untuk 40 sumur sisanya, masyarakat meminta penutupan dilakukan oleh pihak SKK Migas dan Pertamina langsung.

"Dari 65 itu masyarakat sendiri yang melakukan (penutupan,red). Mungkin mereka sudah merasakan dampak-dampaknya. Nah untuk 40 nya lagi mereka meminta pihak SKK dan Pertamina yang menutup," ujarnya saat ditemui diruang kerjanya, Rabu (31/7). (aba)


Berita Terkait



add images