iklan Ilustrasi.
Ilustrasi. (JPNN)

JAMBIUPDATE.CO, JAKARTA - Wakil Ketua Aliansi Honorer Nasional (AHN) Kota Banjar, Jabar, Iman Poniiman mengatakan, konsolidasi yang dilakukan seluruh honorer baru-baru ini fokus utamanya menagih janji wali kota. Di mana salah satunya meningkatkan kesejahteraan honorer sesuai UMR


"Kabupaten Kuningan saja, honorernya sudah terima gaji setara UMR. Kenapa kami yang di Banjar belum?" kata Iman kepada JPNN.com, Senin (7/10).

Selain kesejahteraan, honorer juga menagih janji wali kota untuk mengeluarkan SPTJM (surat pernyataan tanggung jawab mutlak) yang menegaskan bahwa mereka benar-benar tenaga honorer, bukan bodong.

"Saat kampanye Pilkada tahun kemarin, wali kota berjanji akan mengeluarkan SPTJM. Yang terpenting lagi menyelesaikan honorer di Kota Banjar," ucapnya.


Jika Kota Banjar dapat jatah formasi CPNS 2019, lanjut Iman, diharapkan pemerintah kota bisa memberikan kuota untuk honorer sesuai data base. Jumlah honorer di Kota Banjar kurang lebih 1.500 di lintas instansi.

"Kami dari AHN Kota Banjar akan mengagendakan dalam watu dekat ini bertemu wali kota untuk membahas bagaimana menyelesaikan honorer. Selain itu, honorer Banjar meminta pemerintah tidak membuka formasi CPNS dari umum karena akan melukai honorer yang sudah lama mengabdi," tutupnya. (esy/jpnn)


Sumber: www.jpnn.com

Berita Terkait



add images