JAMBIUPDATE.CO, JAMBI - Tim dari Polda Jambi Operasi Penyakit Masyarakat (Pekat) dengan menyasar sejumlah hotel melati yang ada di Kota Jambi. Dalam operasi ini sebanyak lima pasangan bukan suami istri digelandang ke Markas Kepolisan Daerah (Mapolda) Jambi.
Pihak Kepolisan melakukan pengecekan terhadap pengunjung tempat hiburan malam dan hotel kelas melati. Kelima orang yang dibawa ke Mapolda Jambi tersebut tidak dapat menunjukkan identitas dirinya.
Bahkan mereka berada dalam satu kamar saat diciduk. Saat tim kepolisian meminta para pasangan tersebut menunjukkan buku pernikahan, kelima pasang tersebut tidak dapat menunjukkannya. Sehingga kelima pasang tersebut digelandang ke Mapolda Jambi secara bersama-sama.
Kanit PPA Ditrektorat Reserse Kriminal Umum Polda Jambi, Kompol Yanapi mengatakan, para pasangan tersebut ditangkap lantaran tidak dapat menunjukkan indentitas. Selain itu, mereka juga tidak dapat menunjukkan bukti buku nikah. "Kita bawa, kita lakukan pemeriksaan apakah mereka ini sah atau tidaknya, kita lihat seperti apa nantinya," katanya, Selasa (3/12) dinihari.
Dia menyebutkan, jika terbukti nantinya para pelaku tersebut menjajakan diri, maka akan dikenakan pidana sebagaimana mestinya. "Kita kenakan pidana sebagaimana mestinya," ujar Yanapi.
Saat ditanya apakah mereka yang diamankan terindikasi melakukan prostitusi secara online. Yanapi menegaskan akan melakukan pendalam terlebih dahulu."Kita dalami dulu, ini baru pemeriksaan," pungkasnya. (scn)
