iklan Tim SAR Gabungan Hentikan Pencarian.
Tim SAR Gabungan Hentikan Pencarian. (Gusnadi / Jambiupdate)

JAMBIUPDATE.CO, KERINCI - Hilangnya Almughoni, remaja yang masih menduduki bangku ditingkat sekolah menengah atas (SMA) di kota Sungai Penuh, masih misteri. Pasalnya, hingga kini, belum diketahui keberadaannya setelah dinyatakan hilang di Danau Kaco sejak Rabu (01/01) lalu.

Berbagai upaya pencarian pun terus dilakukan, hingga hari ke Sepuluh yakni Sabtu (11/01/2020), pencarian oleh tim SAR gabungan belum juga membuahkan hasil. Tim gabungan yang terdiri dari Tim POS SAR Kerinci, Kepolisian, Kodim 0417/Kerinci, BPBD, Damkar, Tagana Kabupaten Kerinci dan Kota Sungaipenuh, Komunitas Pecinta Alam, RAPI dibantu Warga serta relawan hingga hari ke sepuluh telah semangat melakukan pencarian.

Koordinator Pos SAR Kerinci, Nurhasni, mengatakan selama sepuluh hari pencarian Tim SAR Gabungan sudah melakukan penyisiran secara merata, tetapi belum membuahkan hasil.

"Selama 10 hari melakukan operasi SAR, kita sudah melakukan penyisiran secara merata terutama di tempat dan tanda-tanda yang dicurigai, tapi hasilnya masih nihil," ungkap Nurhasni.

Ditambahkannya, setelah dilakukan koordinasi dengan instansi dan pihak-pihak yang terlibat dengan operasi ini, maka operasi ini dinyatakan ditutup.

"Walaupun operasi ini telah ditutup, tetapi dari pihak keluarga akan terus melakukan pencarian sampai batas waktu yang tidak ditentukan," tuturnya.

Untuk diketahui sebelumnya, kejadian itu bermula pada Rabu (01/01) sekira pukul 05.40 wib. Informasi dari Sekdes Tara Ujo Lempur bahwa di kabarkan adanya 1 orang pelajar Kelas 12 SMAN 2 Sungai Penuh, warga Desa Karya Bhakti, Kecamatan Pondok Tinggi, Kota Sungai Penuh.

Sekira pukul 11.00 wib, korban dan 3 teman nya berangkat dari Benteng Desa Manjuto Lempur menuju tempat wisata Danau Kaco dengan berjalan kaki dan Sepeda Motor yang digunakannya dari Kota Sungai Penuh di titipkan dan di Parkir di Benteng Desa Manjuto Lempur.

Pada Pukul 13.00 wib sambung Angga, korban dan temannya sampai di Danau Kaco, dan pada pukul 16.10 wib korban dan temannya ingin pulang menuju Benteng di perkirakan Sampai di Benteng Manjuto Lempur sebelum Magrib.

Dalam perjalanan pulang sesampainya di Kawasan Mupening, sebutan warga setempat, yaitu pertengahan antara Danau Kaco dengan Benteng Desa Manjuto pada saat menyeberangi sungai Ulu ayik, korban lebih dulu berjalan dan meninggalkan teman teman nya yang masih di belakang dengan kira - kira jarak 100 meter.

Namun pada pukul 18.10 Wib lanjutnya, 3 orang temannya Sampai di Benteng Desa Manjuto Lempur, dan tidak menemui korban baik di Benteng Manjuto maupun selama di perjalanan dari Kawasan Mupening sampai di Benteng Desa Manjuto.

Akhirnya, Ketiga temannya melaporkan kejadian ke warga Lempur, dan dilakukan pencarian," ungkapnya.(adi)


Berita Terkait



add images