iklan Gubernur Jambi, Walikota Jambi, Unja BPOM, dan IDI Teken Kesepakatan Penanganan Covid19 melalui Tes Swab PCR Mandiri.
Gubernur Jambi, Walikota Jambi, Unja BPOM, dan IDI Teken Kesepakatan Penanganan Covid19 melalui Tes Swab PCR Mandiri. (Andri / Jambiupdate)

JAMBIUPDATE.CO, JAMBI - Pemprov Jambi menggelar Penandatanganan sinergitas kerja penanganan Covid19 bersama Pemerintah Kota Jambi, BPOM, Universitas Jambi dan Ikatan Dokter Indonesia (IDI). Penanganan yang dimaksud yakni pemeriksaan swab (cairan tenggorokan) dengan metode Polimerese Chain Reaction (PCR).

Gubernur Jambi H.Fachrori Umar dalam arahannya mengatakan sinergitas kerja momen ini penanda kita punya komitmen sejalan dengan pihak lainnya.

Terlebih selama ini kata Fachrori pihaknua mengirim sampel swab ke pusat dan menunggu hasil cukup lama ini, dan ini menjadi kendala dalam penanganan dan meminimalisir dalam waktu yang cepat.

"Saya dukung sinergitas kerja karena dapat percepat pemeriksaan swab sehingga kita dapat info cepat dan tepat serta nantinya punya waktu banyak penanganan Covid19 di Jambi,"sampai Gubernur.

Fachrori berharap sinergisitas ini dapat ditindaklanjuti pada kesempatan pertama oleh semua pihak. "Kita bersama dan semua pihak dapat laksanakan tugas masing-masing guna dapatkan hasil baik untuk kemaslahatan masyarakat Provinsi Jambi,"katanya.

Sementara itu Walikota Jambi Syarif Fasha mengapresiasi pelaksananaan sinergitas dengan komitmen saling menguntungkan untuk semua pihak.
"Dengan adanya uji swab mandiri kita hanya butuh beberapa jam dan lebih praktis kita harap di kabupaten kota bisa kita akomodir semuanya," paparnya.

Hadir juga dalam acara ini Rektor Unja Prof Sutrisno, dan Ketua IDI dr.Deri Mulyadi dan perwakilan BPOM Jambi.
(aba)


Berita Terkait



add images