iklan PANUTAN: Jenazah almarhum Syekh Ali Jaber tiba di rumah duka yang berlokasi di Perumahan Taman Berdikari Sentosa, Rawamangun, Jakarta Timur, pada Kamis (14/1), pukul 14.15. (Muhammad Ridwan/JawaPos.com)
PANUTAN: Jenazah almarhum Syekh Ali Jaber tiba di rumah duka yang berlokasi di Perumahan Taman Berdikari Sentosa, Rawamangun, Jakarta Timur, pada Kamis (14/1), pukul 14.15. (Muhammad Ridwan/JawaPos.com)

JAMBIUPDATE.CO, JAKARTA – Jenazah almarhum Syekh Ali Jaber tiba di rumah duka yang berlokasi di Perumahan Taman Berdikari Sentosa, Rawamangun, Jakarta Timur, sekitar pukul 14.15 WIB, setelah sebelumnya mendapat perawatan di RS Yarsi, Cempaka Putih, Jakarta Pusat. Jenazah akan di doakan dan di salatkan terlebih dahulu di rumah duka.

Sejumlah pihak pelayat sulit untuk memasuki rumah duka, kecuali hanya keluarga terdekat dari Syekh Ali Jaber. Terlihat, personel kepolisian menjaga ketat pintu masuk Perumahan Taman Berdikari.

Kapolres Jakarta Timur, Kombes Pol Erwin Kurniawan menyampaikan, Syekh Ali Jaber adalah tokoh yang memiliki massa banyak. Sehingga polisi mengantisipasi adanya kerumunan.

’’Kami berharap masyarakat memahami bahwa angka covid masih tinggi, sehingga protokol kesehatan kami terapkan seketat-ketatnya,’’ ujar Erwin di Perumahan Taman Berdikari Sentosa, Pulogadung, Jakarta Timur, Kamis (14/1).

Karena itu, Erwin mengimbau jamaah Syekh Ali Jaber untuk tidak mendatangi rumah duka. Hal ini untuk mencegah terjadinya kerumunan massa.

’’Kami akan mengimbau untuk jemaahnya beliau tidak mendatangi rumah duka sementara ini. Karena kita akan terapkan protokol kesehatan,’’ tegas Erwin.


Berita Terkait



add images