iklan
(@leomessi/Instagram)

JAMBIUPDATE.CO, RIO DE JANEIRO—Argentina mengakhiri paceklik gelar mereka yang sudah berlangsung selama hampir tiga dekade setelah mengalahkan Brasil di final Copa America 2020. Sukses ini juga mengakhiri penantian panjang sang superstar, Lionel Messi untuk mempersembahkan gelar bagi tim senior Argentina yang sudah ditunggunya selama 16 tahun.

Adalah Angel Di Maria yang menjadi aktor utama sukses Argentina. Penyerang berjuluk Sang Malaikat itu menjadi pencetak satu-satunya gol di pertandingan Minggu, 11 Juli pagi ini di Rio de Janeiro.

Jalannya Pertandingan

Dalam laga di Maracana, pertandingan berjalan ketat sejak menit pertama. Peluang baru didapatkan Brasil di menit ke-12. Neymar mendapat umpan dari Richarlison di depan kotak penalti dan langsung melepaskan tembakan. Namun, bola bisa diblok pemain Argentina.

Pada menit ke-23, Angel Di Maria mencetak gol. Menerima umpan terobosan dari Rodrigo De Paul, ia memenangi duel lari dan langsung berhadapan dengan Ederson Moraes. Pemain sayap PSG itu dengan mudah menaklukkan sang kiper dengan tendangan lob.

Di Maria nyaris menggandakan keunggulan beberapa saat kemudian. Tapi tembakannya masih mengenai paha Marquinhos. Casemiro mendapat peluang menyamakan kedudukan di menit ke-25. Sayang, tembakan Casemiro dapat ditangkap dengan mudah oleh kiper Argentina, Emiliano Martinez.

Lionel Messi mendapat kesempatan pertamanya menembak ke arah gawang saat Argentina menyerang melalui serangan balik di menit ke-32. Beruntung bagi Brasil, tembakan kaki kiri Messi masih melenceng di sisi kiri tiang gawang.


Berita Terkait



add images