iklan Wakil Gubernur Jambi Abdullah Sani.
Wakil Gubernur Jambi Abdullah Sani.

JAMBIUPDATE.CO, JAMBI-Pemerintah Provinsi Jambi memprioritaskan pemulihan ekonomi daerah dalam Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Jambi tahun 2021-2026. Bentuknya yakni dengan meningkatkan pembangunan infrastruktur penunjang dan bantuan keuangan ke daerah. 

"Pemulihan dan peningkatan perekonomian daerah menjadi salah satu prioritas pada RPJMD Provinsi Jambi yang didorong dengan program unggulan yang diberi nama Dua Miliar Satu Kecamatan (Dumisake)," ujar Wakil Gubernur Jambi Abdullah Sani saat membuka acara Musrenbang RPJMD Tahun 2021-2026 di Jambi.

Program Dumisake ini realisasinya ada pada bantuan keuangan untuk kecamatan di Provinsi Jambi. Program unggulan tersebut terdiri dari lima pilar, yakni jambi cerdas, jambi sehat, jambi tangguh, jambi agamis dan jambi responsif. 

Wagub menjelaskan program Dumisake tersebut dilaksanakan dalam dua mekanisme. Pertama akan dilaksanakan oleh perangkat daerah lingkup Pemerintah Provinsi Jambi untuk kegiatan yang menjadi kewenangan Provinsi. Dan yang bukan menjadi kewenangan Pemerintah Provinsi akan dilakukan melalui mekanisme bantuan keuangan. 

Program yang diharapkan dapat mendongkrak perekonomian daerah lainnya yakni pengembangan kawasan ekonomi baru Sengeti-Tungkal-Sabak (Sentusa). Program sentusa tersebut merupakan program jangka menengah dan panjang yang direncanakan akan dibangun rumah sakit umum daerah, sekolah kemaritiman dan perguruan tinggi di tiga daerah tersebut. 

"Dalam jangka pendek program kawasan ekonomi baru Sentusa akan dimulai dengan tahapan-tahapan perwujudannya," kata Abdullah Sani.

Selanjutnya pemerintah Provinsi Jambi merencanakan percepatan pembangunan infrastruktur transportasi guna meningkatkan konektivitas dan logistik daerah. Infrastruktur transportasi yang menjadi kewenangan pemerintah provinsi akan di tangani secara bertahap. 

Sedangkan instruktur yang bukan kewenangan pemerintah provinsi akan didorong untuk difasilitasi oleh Pemerintah Pusat dalam percepatan pembangunannya. 

Disamping itu, pembangunan infrastruktur listrik melalui penggunaan energi terbarukan diharapkan mampu berkontribusi terhadap daerah yang ramah lingkungan. Provinsi Jambi memiliki potensi energi terbarukan mulai dari air, geothermal, biomasa dan tenaga surya atau matahari. 

Potensi energi terbarukan tersebut akan didorong menjadi pembangkit listrik yang handal untuk memenuhi kebutuhan energi daerah.


Berita Terkait