JAMBIUPDATE.CO, JAMBI- Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Jambi turun tangan langsung menangani kemacetan arus lalu lintas yang di sebabkan oleh kondisi jalan rusak di parit 4 Desa Siau Dalam dan Parit Ibas Kelurahan Muara Sabak Ulu Kecamatan Muara Sabak Timur.
Dirlantas Polda Jambi Kombes Pol Dhafi saat dikonfirmasi mengatakan bahwa, untuk kondisi jalan yang mengalami kerusakan cukup parah terdapat di 3 titik lokasi diantaranya di RT 21, RT 22 Desa Siau Dalam dan RT 06 parit Cino Kelurahan Muara Sabak Ulu.
"Yang mana kondisi jalan rusak tersebut mengakibatkan beberapa kendaraan yang melintas terpuruk di lokasi dan menutup ruas jalan sehingga menimbulkan kemacetan yang panjang," katanya pada Rabu (12/1).
Dhafi menjelaskan, selain kondisi cuaca musim penghujan dan Tekstur tanah Gambut yang menjadi faktor penyebab kerusakan jalan, banyaknya kendaraan bermuatan berat yang melintas menambah kondisi kerusakan jalan menjadi semakin parah.
”Dikarenakan kondisi jalan rusak tersebut, maka akibatnya memutus akses dari Kecamatan Muara Sabak Timur – Rantau Rasau,” jelasnya.
Sementara itu, Satlantas Polres Tanjab Timur AKP Rio menyebutkan, menangani kejadian itu, pihaknya telah melakukan berbagai upaya yaitu berkoordinasi dengan Pemkab Tanjab Timur dan Dinas PUPR Provinsi Jambi untuk segera melakukan perbaikan jalan dengan menghadirkan alat berat dan Material ke beberapa titik lokasi yang rusak tersebut.
"Hasil dari koordinasi tersebut, kita merencanakan hari ini sesuai dengan hasil koordinasi dengan PUPR Provinsi jambi, material untuk penambalan jalan akan di datangkan dan kita akan melaksanakan pengawalan sampai ke titik-titik lokasi jalan rusak. Namun sampai saat ini kendaraan dan material belum ada," sebutnya.
Ditambahkan lagi Dirlantas, dirinya juga telah menginstruksikan kepada Kasat Lantas untuk segera koordinasi dengan PUPR TK1 Prop Jambi menyiapkan alat berat di lokasi tersebut.
"Selanjutnya menggedor Pemda TK 2 untuk membantu upaya menyiapkan alat berat Walaupun kewenangan PUPR TK1, karena berdampak juga kepada masyarakat kecamatan kabupaten setempat," tambahnya.
Dirinya juga menyampaikan, akan langsung mendatangi Dinas PUPR Tingkat 1 untuk segera membantu penanganan kerusakan jalan berdampak kemacetan dan stagnasi kendaraan angkutan barang dan buah sawit pada lokasi tersebut. (rhp).
