iklan

JAMBIUPDATE.CO, JAMBI-Evakuasi terhadap Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono bersama rombongan yang helikopternya mendarat darurat di kawasan hutan Tamiai, akan dilanjutkan lagi pagi ini.

Artinya, jika dihitung dari informasi awal pendaratan darurat helikopter berjenis Bell 412 SP pada Minggu pukul 10.50 Wib, sampai pukul 06.00 Wib hari ini, sudah sekitar 43 jam, Kapolda bersama rombongan berada di kawasan hutan tersebut.

Kasubsi Operasi Basarnas Jambi, Manca, mengatakan, evakuasi jalur udara akan dilanjutkan kembali hari ini sekitar pukul 06.00 WIB, Selasa (21/2) dengan menggunakan 6 unit helikopter.

BACA JUGA: 6 Helikopter Disiapkan untuk Evakuasi Rombongan Kapolda Jambi Hari ini, Begini Skemanya

"Evakuasi akan dilanjutkan besok pagi dengan menggunakan helikopter di antaranya milik Basarnas, TNI AU, Baharkam Polri, Polda Sumsel dan Sinar Mas. Semoga cuaca besok di sekitar lokasi cerah dan seluruh korban dapat segera dievakuasi," katanya.

Sebelumnya, Senin kemarin (20/2), evakuasi terus berprogres. Sekitar pukul 06.50 Wib, helikopter dari Polda Sumsel yang ikut melakukan pencarian, berhasil menemukan titik koordinat pendaratan darurat itu. Hanya saja, tim belum bisa menurunkan personel ke lokasi. Mereka hanya bisa mendropping logistik, selimut dan power bank untuk korban.

BACA JUGA : Kapolda Jambi dan Rombongan belum bisa Dievakuasi, Mulia: Cuaca Masih Berkabut

Sementara itu, progres juga datang dari tim yang melakukan pencarian via jalur darat. Tim yang dipimpin oleh Kapolres Kerinci AKBP Patria Yuda Rahadian juga berhasil bertemu dengan rombongan Kapolda Jambi. Tim yang berjumlah 12 orang itu berangkat dari pintu rimba pada pukul 11.00 Wib Minggu (19/02) dan baru berhasil mencapai lokasi pada pukul 04.00 Wib dini hari (20/2). Artinya butuh waktu 17 jam bagi mereka untuk bisa sampai di lokasi.

Namun demikian, hingga sore kemarin, total ada 30 orang tim evakuasi yang sudah bersama Kapolda dan rombongan.

Meski dropping sudah bisa dilakukan dari udara, namun evakuasi masih belum bisa dilakukan via udara karena terkendala cuaca yang tidak bersahabat.

"Sekarang (kemarin, red) tim sedang memberikan pertolongan kepada bapak (Kapolda, red) dan rombongan. Namun kita belum bisa lakukan evakuasi karena jarak pandang yang tidak memungkinkan," jelasnya. (raf)


Berita Terkait