JAMBIUPDATE.CO, JAMBI-Setelah diblokir belasan jam oleh warga, sejak pukul 16.00 Wib kemarin sore (30/10), pagi ini (31/10), ruas jalan lintas Batanghari-Sarolangun, tepatnya di Mandiangin, sudah bisa dilewati.
Informasi yang diperoleh dari salah seorang sopir travel rute Jambi-Bangko, Maher, ruas jalan yang diblokir itu dibuka sekitar pukul 08.00 Wib.
‘’Ini kami sudah mulai jalan dari arah Kota Sarolangun menuju Jambi. Tadi malam sempat tertahan di Karang Mendapo, sekarang Alhamdulillah, blokir sudah dibuka,’’ ujarnya.
BACA JUGA :Pelaku Harus Ditangkap 3 x 24 Jam, Ini Kesepakatan Mediasi Warga Mandiangin Dengan Polisi
Namun demikian, katanya, kemacetan masih terjadi, kendaraan merayap pelan dan melintas satu persatu dari kedua sisi, baik dari Jambi menuju Sarolangun, maupun sebaliknya.
‘’Karena kerndaraan menumpuk semalam, jadi masih macet, tapi sudah bisa melintas,’’ pungkasnya.
Kapolres Sarolangun AKBP Imam Rachman saat dikonfirmasi wartawan, pagi ini, juga membenarkan blokir sudah dibuka oleh warga dan kendaraan sudah bisa melintas. ‘’Sudah bisa melintas. Blokir sudah dibuka warga,’’ pungkasnya.
Kabid Humas Polda Jambi Kombes Mulia Prianto juga membenarkan sudah dibukanya blokir jalan tersebut.
‘’Informasi dari Kapolres Sarolangun, AKBP Imam Rachman, bahwa saat ini jalan yang diblokir sudah dibuka dan arus lalu lintas serta aktifitas masyarakat sudah pulih kembali,’’ tegasnya.
Diberitakan sebelumnya, pasca terjadinya bentrokan sesama pelajar SMA N 4 Mandiangin, Sarolangun, sejumlah warga Mandiangin melakukan pemblokiran jalan, senin (30/10/2023). Akibatnya, kemacetan panjang pun terjadi, baik arus dari Sarolangun menuju Jambi, maupun sebaliknya.
Warga Mandiangin melakukan pemblokiran karena buntut dari bentrokan itu sedikitnya ada 4 orang pelajar dari Mandiangin yang terluka dalam tawuran dengan pelajar dari Rengkiling itu, mereka meminta aparat kepolisian menangkap pelaku tawuran.
Tawuran itu sendiri terjadi sekitar pukul 09.00 Wib Senin pagi (30/10).
(pas)
