Februari, Sertifikasi Bakal Ditutup

SENGETI, Februari tahun 2014 ini merupakan ambang batas akhir seleksi sertifikasi Guru di Muarojambi, batas ini ditetapkan Dinas Pendidikan Muarojambi untuk seluruh tingkatan pendidikan.

Kepala Dinas Pendidikan Muarojambi, Ulil Amri, menjelaskan, dari jumlah 4 ribu guru di Muarojambi, saat ini yang sudah menikmati uang sertifikasi hanya sekitar 1470 guru saja. "Per 31 Desember 2013, guru di Muarojambi yang sudah mendapat uang sertifikasi cuma 1470 orang. Dan uangnya sudah mereka terima semua, tidak ada penundaan pembayaran," bebernya.

Dijelaskannya, jumlah ini akan terus bertambah seiring berjalannya waktu. Dia menyebutkan, masih ada tambahan sekitar  580 guru yang sudah terdaptar mendapatkan sertifikat profesional itu. "Hanya saja, mereka ini, belum mendapaat bayaran. Nanti di rafelkan, karena data mereka baru lolos akhir 2013," jelasnya.

Usulan sertifikasi juga sudah dibuka kembali, per Januari 2014 ini. Hanya saja, data guru yang masuk belum didata secara keseluruhan. "Yang jelas, pendaptaran sertifikasi tahun ini akan ditutup pada akhir Februari 2014 ini. Pendaftarannya melalui internet. Kitaa hanya menerima laporan dan proses pendataan," tegasnya.

Dijelaskannya, guru sertifikasi juga harus memiliki syarat khusus, diantaranya yakni, harus guru yang sudah bergelar Sarjana S1. "Ada juga  syarat lainnya yang harus dicermati, adalah calon guru sertifikasi juga diambil berdasarkan SK pengangkatan pegawai minimal Desember 2005," jelasnya.

Ulil menginformasikan, sertifikasi juga terbuka bagi guru honorer. "Namun, guru honorer ini harus mellaui SK pengangkatan minimal SK Yayasan bagi sekolah swasta atau SK tandatangan bupati. Tapi, hal ini cukuip sulit bagi honorer yang baru di SK kan sekarang, karena, sesuai peraturan pusat, sekrang tidak dibolehkan lagi pengangkatan honor daerah," tandasnya.

sumber: jambi ekspres