Sesampai di Rumah Sakit Polisi Kramat Jati sekitar pukul 11.30 kemarin (27/6), Anton Nugroho, wartawan Trans7 yang tertembak peluru gas air mata saat meliput aksi demo di depan kantor DPRD Provinsi Jambi, Senin (17/6) lalu langsung di tangani oleh 11 Dokter Spesialis.
Hal ini di katakan oleh Niken, istri Anton saat dikonfirmasi via ponsel, (27/6) kemarin. "Sampai di Rumah Sakit, langsung dikasih tindakan, 11 Dokter langsung melakukan pemeriksaan awal," katanya.
Mengenai operasi yang akan dilakukan, Niken mengatakan masih menunggu hasil pemeriksaan. "Dilakukan pemeriksaan dulu, tes darah dan lain-lain, apabila sudah oke, baru di kasih tindakan (operasi. Red)," kata Niken. (sumber: jambi ekspres)