Hamzah (diborgol) saat diamankan di rumah Kades Simbur Naik, yang dijaga ketat oleh pihak Kepolisian.

Suami yang Habisi Istrinya Sendiri di Simbur Naik Masih Menenteng Parang Panjang Saat Ditangkap Polisi, Begini Kronologisnya

Posted on 2019-08-16 07:44:23 dibaca 11108 kali

JAMBIUPDATE.CO, MUARASABAK – Setelah melakukan pengejaran selama 24 Jam, Tim Buruh Sergap (Buser) Polres Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim) bersama Polsek Muara Sabak Timur, berhasil meringkus Hamzah pelaku pembunuhan di Desa Simbur Naik di Parit 5 Desa Simbur Naik, pada Kamis (15/8) pagi sekitar pukul 08.00 WIB.
Hamzah diketahui melarikan diri setelah menghabisi Rahma yang tak lain adalah sitrinya sendiri, dengan cara menusuk dibagian dada dan perut. Dalam pelariannya, Hamzah diketahui sempat melarikan diri ke Desa Pemusiran Nipah Panjang, namun kembali ke Simbur Naik.

"Sudah kita tangkap. Kemarin dia sempat lari ke Desa Pemusiran, Nipah Panjang kita kejar sampai kesana. Tapi tadi malam kembali lagi dan akhirnya kita tangkap tadi pagi,” kata Kapolsek Muara Sabak Timur, AKP Suwanto Kamis (15/8).

Kronologis penangkapannya, yakni sekira pukul 07.30 WIB, Mak Tang warga Parit 5 yang sedang diperjalanan menuju kebun melihat terduga pelaku sedang duduk di jalan tanah dibelakang rumah warga bernama Rahman.

"Kemudian Mak Tang langsung memberitahukan kepada Kepala Dusun Cendrawasih bernama Iswandi," ungkapnya.

Selanjutnya Iswandi langsung memberitahukan kepada pers. Opsnal dan pers Polsek Muara Sabak Timur untuk dilakukan penangkapan. Saat diamankan pelaku menggunakan celana pendek berwarna biru tanpa mengenakan baju dan membawa sebilah parang panjang .

Setelah ditangkap, lanjutnya Hamzah langsung dibawa ke TKP untuk menunjukan senjata tajam yang digunakannya sebagai alat membunuh istrinya. Sebab, berdasarkan penyelidikan awal, senjata yang digunakan untuk menghabisi istrinya bukan parang yang dipegangnya saat ditangkap.
"Untuk motifnya kita belum bisa jelaskan, masih dilakukan pemriksaan dan mengumpulkan barang bukti,” lanjutnya.

"Sampai dengan saat ini dari pihak keluarga korban telah menyerahkan sepenuhnya proses hukum kepada pihak kepolisian," sambungnya.

Untuk diketahui, Rahma tewas bersimbah darah dikebun, tepatnya di Parit 6 di RT 14 Dusun Cendrawasih, Desa Simbur Naik Kecamatan Muara Sabak Timur. Kuat dugaan Ibu dua anak ini tewas dibunuh oleh suaminya sendiri Hamzah. (lan)

Copyright 2019 Jambiupdate.co

Alamat: Jl. Kapten Pattimura No.35, km 08 RT. 34, Kenali Besar, Alam Barajo, Kota Jambi, Jambi 36129

Telpon: 0741.668844 - 0823 8988 9896

E-Mail: jambiupdatecom@gmail.com