Federasi sepakbola Eropa, UEFA.

11 Poin Penting Hasil Pertemuan Terbaru UEFA, Khusus Soal Penghentian Liga

Posted on 2020-04-24 14:44:20 dibaca 4564 kali

JAMBIUPDATE.CO, JAKARTA – UEFA mengisyaratkan bakal mengizinkan kompetisi domestik musim 2019/20 dihentikan prematur. Hal itu bisa dilakukan jika pandemi virus corona tak kunjung menunjukkan perkembangan positif.

Dari pertemuan Komite Eksekutif UEFA, Kamis (23/4/2020) kemarin, asosiasi sepak bola Eropa menawarkan solusi penentuan juara kompetisi domestik jika dihentikan total. Termasuk penentuan tim yang lolos ke kompetisi Eropa musim depan.

Dikutip Pojoksatu.id dari laman UEFA, jika kompetisi domestik dihentikan prematur, maka operator liga harus menentukan juara dan tim yang lolos ke kompetisi Eropa musim depan.

Untuk dua hal penting tersebut, UEFA menegaskan harus berpatokan pada kepatutan atau prestasi klub secara sportif. Ini bisa diartikan bahwa poin per pertandingan hingga sebelum ditangguhkan, bisa jadi acuan.

Opsi lain yang mungkin dilakukan adalah format play-off atau turnamen mini. Namun opsi ini mungkin akan banyak ditentang, terutama seperti Liverpool yang sudah hampir pasti juara. Tentu jadi ironis jika mereka kalah di play off dan gagal tampil di Liga Champions musim depan.

Bagaimana pun sikap operator liga dalam menyikapi pandemi corona tetap harus mengacu pada sejumlah pra-syarat yang dimunculkan dalam pertemuan Komisi Eksekutif UEFA, kemarin. Dikutip Pojoksatu.id dari laman resmi UEFA.

1. Jika tidak mungkin menyelesaikan kompetisi sesuai jadwal, akan lebih baik kompetisi domestik dimulai kembali dengan format yang berbeda. Tapi tetap memfasilitasi klub untuk memenuhi syarat berdasarkan prestasi olahraga.

2. Asosiasi Nasional dan / atau Liga dibolehkan mengakhiri kompetisi domestik mereka secara prematur.

3. Poin ke-2 bisa diputuskan jika ada perintah resmi yang melarang acara olahraga sehingga kompetisi domestik tidak dapat diselesaikan tepat waktu, sebelum musim berikutnya dimulai.

4. Penghentian prematur juga bisa dilakukan jika masalah ekonomi tidak dapat diatasi yang membuat penyelesaian musim menjadi tidak mungkin karena akan membahayakan stabilitas keuangan jangka panjang kompetisi domestik dan / atau klub.

5. Jika kompetisi domestik diakhiri secara prematur karena alasan yang sah sesuai dengan kondisi di atas, UEFA akan meminta Asosiasi Nasional yang bersangkutan untuk memilih klub untuk kompetisi klub UEFA 2020/21 berdasarkan prestasi olahraga dalam kompetisi domestik 2019/20.

6. Prosedur untuk memilih klub harus didasarkan pada prinsip-prinsip yang objektif, transparan dan tidak diskriminatif. Asosiasi dan Liga Nasional, seharusnya memiliki kemampuan untuk menentukan posisi akhir dalam kompetisi domestik mereka, dengan memperhatikan keadaan khusus dari setiap kompetisi.

7. Penentuan akhir tempat yang memenuhi syarat untuk kompetisi klub UEFA harus dikonfirmasikan oleh badan kompeten terkait di tingkat domestik.

8. UEFA berhak untuk menolak atau mengevaluasi klub yang diusulkan oleh Asosiasi Nasional dari kompetisi domestik yang diakhiri secara prematur.

9. UEFA bisa melakukan tindakan pada poin 8 jika kompetisi domestik dihentikan sebelum waktunya berdasarkan alasan yang diberikan dalam pedoman UEFA ini atau berdasarkan alasan kesehatan masyarakat lainnya yang sah.

10. UEFA juga bisa menolak klub yang dipilih berdasarkan prosedur yang tidak objektif, transparan dan diskriminatif sehingga klub-klub yang dipilih tidak dapat dianggap memenuhi syarat dalam prestasi olahraga.

11. Jika ada persepsi publik tentang ketidakadilan dalam pengusulan klub ke kompetisi Eropa, UEFA bisa mempertimbangkannya.

UEFA sendiri akan kembali menggelar pertemuan pada 27 Mei untuk membuat keputusan final terkait penundaan kompetisi karena pandemi corona ini.

(fat/pojoksatu)

 

Sumber: www.pojoksatu.id
Copyright 2019 Jambiupdate.co

Alamat: Jl. Kapten Pattimura No.35, km 08 RT. 34, Kenali Besar, Alam Barajo, Kota Jambi, Jambi 36129

Telpon: 0741.668844 - 0823 8988 9896

E-Mail: jambiupdatecom@gmail.com