Masalah Baru Singapura, Muncul Klaster Covid-19 di Terminal Pelabuhan

JAMBIUPDATE.CO,- Singapura kembali dibayangi dengan penyebaran klaster Covid-19 yang meluas. Setelah sebelumnya terjadi di rumah sakit dan Bandara Changi, kini klaster Covid-19 muncul di terminal pelabuhan. Tempat dimana para sopir truk pembawa peti kemas dan kontainer bersandar.

Satu-satunya kasus Covid-19 di komunitas yang diumumkan kemarin dan 3 kasus sebelumnya telah dikaitkan oleh tempat kerja di Terminal Pasir Panjang. Sehingga kejadian ini membentuk klaster aktif ke-10 di lokasi tersebut.

“Kasus terbaru adalah seorang pengemudi truk gandeng berusia 59 tahun yang bekerja di Terminal Brani dan Terminal Pasir Panjang,” kata Kementerian Kesehatan Singapura seperti dilansir dari Straits Times, Kamis (6/5).

Warga Singapura yang dipekerjakan oleh GKE Express Logistics itu terakhir bekerja pada Sabtu (1/5) lalu. Dia mengalami demam dan sakit tenggorokan pada Minggu (2/5) dan tetap di rumah. Keesokan harinya, dia mencari perawatan medis di klinik dokter umum dan diuji untuk Covid-19.

Hasilnya positif. Lalu dia dibawa ke Rumah Sakit Alexandra. Hasil tes serologinya masih menunggu.

Kasus paling awal di klaster tersebut adalah seorang warga negara India berusia 23 tahun yang bekerja di Terminal Pasir Panjang dan dipastikan mengidap Covid-19 pada 10 April. Sebagai tindakan pencegahan, Kemenkes akan melakukan operasi pengujian khusus untuk menguji pekerja pelabuhan yang telah ditempatkan di terminal.

Klaster ini muncul ketika infeksi komunitas melonjak di Singapura, dengan kasus meningkat menjadi 62 dalam seminggu terakhir, dari 13 pada minggu sebelumnya. Jumlah kasus yang tidak terkait juga meningkat menjadi 7 kasus, dari 6 kasus pada periode yang sama.

“Ada juga 15 kasus impor yang ditempatkan di stay-home notice setibanya di Singapura,” kata Depkes.

Secara keseluruhan, 16 kasus Covid-19 dilaporkan kemarin, menjadikan total Singapura menjadi 61.268. Cabang POSB di Pusat Rekreasi Kaki Bukit ditambahkan ke daftar lokasi yang dikunjungi oleh kasus Covid-19 yang terkait dengan Rumah Sakit Tan Tock Seng (TTSH) saat mereka masih menular.

Chinatown Complex Food Center, Clementi 448 Market & Food Center, dan ST 11 Coffee House di Woodlands ditambahkan ke daftar lokasi yang dikunjungi oleh kasus Covid-19 saat masih menular. Mereka yang diidentifikasi sebagai kontak dekat dari kasus yang dikonfirmasi akan diberi tahu.

Sebanyak 131 pasien masih dirawat di rumah sakit, termasuk dua dalam kondisi kritis dalam perawatan intensif. Mereka tidak ditautkan ke cluster TTSH. Dan, 262 pasien lainnya sedang memulihkan diri di fasilitas komunitas. (jp)