White Lies?

Semua orang pasti tahu, kalau yang namanya berbohong itu sudah pasti nggak baik. Begitu juga dengan Vira. Tapi kali ini, Vira mau nggak mau harus berbohong untuk menyelesaikan masalah yang terjadi diantara kedua sahabatnya. Vira nggak mau kedua sahabatnya terus bertengkar. Alhasil, akibat kebohongan yang dilakukan Vira, kedua sahabatnya menjadi akur kembali. Hmm.. kira-kira apa yang dillakukan oleh Vira ini, salah nggak ya? Bahas yuk!

X-aholic, sebenarnya berbohong atau mengarang-ngarang sesuatu itu sangat tidak diperbolehkan. Tapi, terkadang kita harus melakukan suatu kebohongan untuk memperkecil suatu masalah. Beberapa pendapat dari para ahli agama pun mengatakan kalau kita boleh-boleh saja berbohong asalkan niatnya baik, dan tidak merugikan siapapun.

Ternyata, banyak lho X-aholic yang pernah berbohong demi kebaikan. Setengah dari X-aholic mengaku pernah melakukan kebohongan dengan alasan untuk kebaikan. Sementara 30% nya malah mengaku sering berbohong demi kebaikan. Dan sisanya, mengaku nggak pernah melakukan kebohongan demi kebaikan. Apa iya? Hehehe

Anyway, dari 50% X-aholic yang mengaku pernah berbohong demi kebaikan, 52% nya ternyata mengatakan kalau mereka berbohong demi kebaikan supaya nggak memperbesar suatu masalah. Yap! Daripada memperburuk suatu masalah atau keadaan, lebih baik kita berbohong. Bahkan, terkadang suatu masalah itu bisa selesai dengan kita berbohong, seperti yang dilakukan oleh Vira. Nah, ada juga nih 25% X-aholic yang mengaku pernah berbohong demi kebaikan untuk nutupin kebohongan yang pertama. Wah, kalau akhirnya menciptakan keadaan yang baik sih nggak masalah ya. Kalau nutupin kesalahan pertama yang berakibat nggak baik, jangan dilakukan ya. Nggak cuma itu, ada juga 23% X-aholic yang berbohong demi kebaikan untuk melindungi diri sendiri. Inget, asalkan nggak merugikan orang lain sih, nggak apa-apa ya, guys!
    
Terus sebenarnya, berbohong demi kebaikan itu, boleh nggak ya? 45% X-aholic mempunyai pendapat, kalau berbohong demi kebaikan itu boleh-boleh aja. Sementara itu, 32% nya mengatakan tergantung untuk apa kebohongan itu dilakukan. Dan sisanya, mengatakan nggak baik berbohong demi kebaikan, karena yang namanya berbohong tetap saja berbohong mau apapun alasannya. Kalau menurut kamu?


Sumber : Jambi Ekspres