MUARASABAK, Program pemasangan ampere baru dengan harga murah sebagai program Dinas ESDM Tanjab Timur dan PLN Ranting Muara Sabak, dinilai tidak tepat sasaran. Pasalnya program yang seharusnya diperuntukan bagi masyarakat miskin di Tanjab Timur, kenyataan dilapangan malahan ditemukan kalangan masyarakat yang mampu yang mendapatkan program.
Mbah Men, warga Tanjab Timur yang mendengar adanya pemasangan ampere murah sebelumnya merasa senang. Apalagi dalam survei yang dilakukan pihak PLN didampingi pihak ESDM, menyatakan rumahnya dipastikan akan dipasang.
“Namun hingga program tahap pertama selesai, ampere yang dijanjikan tidak kunjung dipasang di rumah saya. Setelah saya cek ternyata pesamasangannya dipindahkan ke rumah orang lain," ujar Mbah Men.
Terpisah Manajer PLN Ranting Muara Sabak, Sendi, mengatakan terkait masalah itu, pihak PLN hanya sebagai teknis pemasangan dan tidak menentukan pemasangan ampere. “Kebijakan ada pada Dinas ESDM,’’ ujarnya.
Sementara Kadis ESDM Tanjab Timur, Dani Warman, dikonfirmasi via ponsel malahan menyalahkan pihak PLN yang telah melakukan pemasangan ampere listrik di rumah warga yang mampu. “Yang menentukan PLN, kenapa tidak dipasang di rumah warga yang tidak mampu,” tukasnya.
Dani mencontohkan, dari data yang telah dibuat pihaknya yang akan dipasang ampere listrik di rumah warga A, setelah itu pihak PLN yang akan menilai apakah layak rumah warga tersebut mendapatkan bantuan pemasangan listrik. “Kami hanya siapkan data keluarga miskin saja, untuk pekerjaan pemasangan itu dari PLN,” tandas Dani. (sumber: jambi ekspres)