PDIP Tolak Rp 50 M untuk Bank Jambi

DPRD akhirnya menetapkan APBD Perubahan 2013 Prov Jambi. Penetapan dilakukan dalam rapat paripurna, Senin (15/7), yang dipimpin Ketua Dewan - Effendi Hatta, didampingi Gubernur - Hasan Basri Agus (HBA), dan Sekda.

Dari enam fraksi yang ada di DPRD Prov Jambi, semuanya menyatakan setuju dengan RAPBDP Prov Jambi 2013 untuk ditetapkan menjadi Perda APBD 2013 dan diharapkan memberi manfaat bagi masyarakat Jambi. Fraksi itu yakni F-Golkar, F-Hanura, F-Hijau, F-Gerakan Keadilan, F-Demokrat, dan F-PDIP.  

Namun, F-PDIP juga melontarkan kritikan tajam soal pemberian tambahan modal sebesar  Rp 50 milyar rupiah untuk Bank Jambi. Menurut F-PDIP, tambahan modal itu belum tepat diberikan.

Sebab, status Bank Jambi belum mempunyai dasar hukum kuat. Selain itu, masih banyak kelemahan yang perlu dibenahi. Untuk itu, F-PDIP minta penganggaran Rp 50 milyar dalam APBDP 2013 untuk Bank Jambi ditunda dulu dan diusulkan masuk pada APBD murni 2014 mendatang.Usai mendengarkan pendapat masing-masing fraksi, ketua dewan pun menetapkan APBDP 2013 Prov Jambi. Dilanjutkan dengan penandatanganan hasil rapat oleh ketua dewan dan gubernur.

Gubernur mengatakan, APBD Prov Jambi saat ini sudah mencapai Rp 3,2 triliun dari anggran murni Rp 2,6 triliun. ‘’Artinya, pada 2014 mendatang angaran kita sudah melebihi Rp 3,2 triliun’’, ungkapnya kepada sejumlah wartawan.(*)

Reporter  : Aldi Saputra.
Redaktur : Joni Yanto.