Illustrasi

Listrik di Tanjabbar Ngadat Lagi

Posted on 2014-09-10 23:01:00 dibaca 1333 kali

JAMBIUPDATE.COM, KUALATUNGKAL - Jaringan listrik di sejumlah wilayah di Tanjabbar, kembali kumat. Dalam sehari, terjadi dua sampai tiga kali pemadam aliran listrik. Akibat pemadam ini, para konsumen mulai kasak-kusuk, karena pemadaman tidak diinformasikan pihak PLN.

Berulahnya jaringan listrik ini, dimulai sejak sepekan silam. Lampu kerap padam saat masuk magrib dan menjelang tengah malam. Kejadian ini, sama halnya seperti beberapa bulan lalu.

"Susah pak, kami masak nasi pakai magicom lampunya mati, nah kan jadi susah, lamunya mati hidup pula pak, Lama tak padam, sekarang-sekarang sering padam," ujar Bujang L, warga Kampung Nelayan.

Terkait hal itu, Kepala PLN Ranting Kualatungkal, Arham Ginting, mengatakan, seringnya terjadi padam listrik akhir-akhir ini, karena kurangnya pasokan gas dari PLTG. Ia membantah alasan pemadaman karena banyaknya tunggakan listrik macetnya pembayaran tagihan rekening listrik

"Jadi bukan karena besarnya jumlah tunggakan listrik di daerah ini. Kalau masalah tunggakan, itu ada petugasnya, walaupun banyak pelanggan yang menunggak, tapi kami percaya nanti pelanggan akan melunasi juga," ujarnya

Terpisah, Dirut BUMD Tanjab Power, Yusal, membenarkan jika sekarang ini pasokan gas untuk PLTG berkurang. Masalahnya, perjanjian pengajuan penambahan pasokan gas yang dibuat beberapa bulan lalu berlalu itu belum di tandatangani oleh pihak ESDM. Sementara dari PT Petro China dan SKK Migas, persoalannya telah clear.

"Sekarang tinggal persetujuan BJMG dari Dinas ESDM saja. Yang jelas permintaan pasokan gas yang 1,5 MW itu sudah masuk. Kalau pasokan gas ini sudah masuk, Insya Allah tidak akan ada lagi pemadaman di kota ini. Mudah-mudahan saja pihak ESDM segera merealisasikannya," tandas Yusal.

(sun)

 

 

 

Copyright 2019 Jambiupdate.co

Alamat: Jl. Kapten Pattimura No.35, km 08 RT. 34, Kenali Besar, Alam Barajo, Kota Jambi, Jambi 36129

Telpon: 0741.668844 - 0823 8988 9896

E-Mail: jambiupdatecom@gmail.com