Wuihhh….. 1.200 Ha Lahan Sawit KPN Provinsi Jambi Lenyap

JAMBIUPDATE.COM, JAMBI - Ternyata Koperasi Pegawai Negeri (KPN) Provinsi Jambi memiliki aset berupa perkebunan sawit seluas 1.200 hektar. Kebun itu berlokasi di Sungai Gelam, Kabupaten Muarojambi. Yang dibeli dari potongan gaji per pegawai Rp10 ribu setiap bulannya.

Berdasarkan dokumen yang didapat, keberadaan aset sawit para pegawai itu‎ ada di era Gubernur Abdurahman Sayuti. Saat itu, Abdurahman Sayuti yang menjabat Gubernur Kepala Daerah tingkat I Jambi.

Kepala Biro Administrasi Ekonomi dan Sumber Daya Alam Provinsi Jambi, Masherudin Wahab mengatakan, Ia sudah mendapatkan informasi ihwal kebun sawit milik KPN itu. Namun, Ia mengaku baru mengetahui masalah itu. Selama ini, kata dia, Ia belum pernah tahu bahwa KPN punya aset berupa kebun sawit.

“Kami beberapa waktu lalu sudah mendapat kabar soal itu. Kita kaget juga,” katanya, Rabu (8/4).

Atas dasar itu, Masherudin yang juga menjabat sebagai Ketua KPN Provinsi Jambi segera melakukan pelacakan dilapangan. Sebab, lokasi aset itu kini sudah dikuasai pihak ketiga.

“Kita akan cek kebenarannya. Apa memang ada atau tidak. Kita juga belum tahu. Kalaupun pernah ada dan kini hilang, kita akan cari tahu hilang sejak kapan,” jelasnya.

Beredarnya dokumen aset KPN ini dibongkar oleh Jamhuri. Dia merupakan aktivis anti korupsi Jambi. Saat diwawancarai, Jamhuri menegaskan KPN tak hanya memiliki aset kebun sawit. Tapi ada juga aset berupa kebun tebu seluas 600 hektar. “Ini bukti datanya ada. Bisa dipercaya,” tegasnya.

Namun sayang, Jamhuri enggan membeberkan di era siapa aset KPN ini berpindah tangan. “Aset ini milik pegawai dan sekarang sudah dikuasai pihak swasta. Kita minta aparat untuk mengusut kasus ini,” ucapnya.

(fth)