Demensia Akut, Jamaah Haji Asal Kota Jambi dan Tanjab Barat Disetujui Pulang Cepat

JAMBIUPDATE.COM, JAMBI - Akibat penyakit demensia akut (pikut akut, red) yang dideritanya, dua jamaah haji asal Jambi dari Kloter 17 dan Kloter 18 Embarkasi Batam disetujui pihak Dakker Makkah untuk Tanazul (pulang cepat,red).

Keduanya atas nama Jalaluddin Janaib Bin Ibrahim asal Kloter 17 dari Kota Jambi bergabung dengan Kloter 10 BTH dan Mariam Abdul Majid (80) asal Kloter 18 dari Tanjabbar bergabung dengan Kloter 9 BTH.

Menurut Ketua Kloter 17 Embarkasi Batam, H Reno Zahrofi, satu jamaahnya juga sudah disetujui untuk Tanazul. Jamaah ini akan bergabung dengan Kloter 10 BTH dan akan berangkat pada 11 Oktober 2015 mendatang.

“Beliau Tanazul sendiri, memang berangkat haji sendiri karena tidak ada keluarga yang mendampingi. Penyakitnya demensia akut dan kesehariannya harus dibantu orang lain,” ujar Reno.

Hal yang sama diungkapkan TKHI Kloter 18, dr H. Nasrul Felani, jamaah atas nama Mariam sudah disetujui untuk Tanazul dan akan bergabung dengan Kloter 9 BTH. Direncanakan berangkat pada 10 Oktober 2015 pukul 23.30 WAS.

“Beliau ini jamaah tertua dari Tanjbbar dan diagnosanya demensia akut. Beliau Tanazul sendiri, karena berangkat sendiri dan selama di Kloter 9 menjadi tanggungjawab TKHI Kloter 9,” ujar Nasrul saat dihungi kemarin.

Mengenai dua jamaah yang juga sudah diajukan untuk Tanazul dari Kloter 20 atas nama Soedarma M. Sarkam asal Tabir, Merangin dan Salma Tahak dari Maro Sebo Ulu, Batanghari (Kloter 20) hingga saat ini belum ada kepastian disetujui atau tidak pihak Dakker Makkah. (kta)