Gas Subsidi Langka, Warga Kota Jambi Masak dengan Kayu Bakar

JAMBIUPDATE.CO, JAMBI - Masyarakat Kota Jambi mengeluhkan dan kebingungan sulitnya mendapatkan gas elpiji 3 kilo gram yang disubsidi oleh Pemerintah. Ini sudah terjadi sejak sepekan terakhir.

Endang, salah seorang Ibu Rumah Tangga di RT 19 Kelurahan Rawasari mengatakan, dirinya dan beberapa warga lain sudah keliling mencari gas elpiji 3 kg itu.

“Di agen kosong, pangkalan kosong jugo. Dak tau jugo kenapo, alasan orang pangkalan stock habis. Di agen biaso tempat kami ngambek tu kosong jugo,” katanya.

Akibat dari kelanggakaan gas bersubsidi itu, dirinya terpaksa memasak dengan menggunakan kayu bakar. “Pakek kayu bakar lah sementara ni. Basing lah pakek kayu-kayu kering yang ada di dekat rumah ni,” ungkapnya.

Komari Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Jambi mengatakan, untuk gas elfiji 3 kg yang disubsidi oleh pemerintah sejauh pengawasan pihaknya tidak terjadi kelangkaan. “Rasanya tidak langka,” sebutnya.

Menurutnya, saat ini memang masih banyak peruntukan gas 3 kg tidak tepat sasaran, sehingga masyarakat yang  benar-benar berhak mendapat subsidi tersebut menjadi tidak kebagian. (hfz)