Gunakan Linux, Unja Aman dari Virus Wanna Cry

JAMBIUPDATE.CO, JAMBI - Virus Rannsomeware varian Wanna Cry yang saat ini tengah menghantui dunia cyber. Berbeda dengan virus lainnya,  virus malicious software atau malware menyerang komputer dengan mengunci komputer atau meng-encrypt semua file sehingga tidak bisa diakses.

Virus yang satu ini tidak menyerang seluruh sistem operasi komputer, salah satunya Linux, pesaing Windows yang saat ini merajai pasaran cyber dunia.

Keuntungan menggunakan sitem operasi linux telah dirasakan Univesitas Jambi (Unja). Kepala Lembaga Pengembangan  Teknologi Informasi dan Komunikasi (LPTIK) Unja Dr. Jefri Marshal, menyebut, hingga kini Sistem Informasi Akademik (Siakad) Unja dipastikan aman. Ini dikarenakan Siakad itu menggunakan sistem operasi Linux, maka pelayanan aman dan tidak ada kendala.

“Dapat dipastikan Unja aman. Karena server kita dijalankan oleh sistem operasi berbasis linux,” katanya.

Meskipun demikian, langkah-langkah pencegahan, juga dilakukan untuk memback up data. Diakuinya, meski aman dari serangan Virus Rannsomeware, Unja juga melakukan back up, dengan mengcopy data ke eksternal hardisck.

Dijelaskanya, menggunakan sistem operasi Linux ini sangat banyak keuntunganya, yakni dengan sistem open sos (lisensi terbuka), jadi mudah digunakan dan satu lagi yaitu linux jarang diserang virus.

“Hal ini sudah kita buktikan pada SBMPTN, dan server kita aman,” pungkasnya.

Penggiat Informasi dan Technologi (IT) Jambi, Joni Trimulya, menjelaskan tentang perbedaan Linux dan Windows. Menurutnya, salah satu masalah utama di Windows yang paling sering di temukan adalah virus dan spyware.

Lanjutnya, Linux diturunkan dari sistem operasi Unix yang memiliki tingkat keamanan lebih kuat. Itu sebabnya tidak banyak virus di Linux dan kalaupun ada tidak bisa berkembang biak dengan pesat dan biasanya tidak mampu membawa kerusakan yang besar.

Dikatakan, Joni, sekalipun tidak sepenting di Windows, beberapa program anti virus di linux masih bisa ditemukan, seperti ClamAV dan F-Prot. PC Linux telah menyediakan anti virus ClamAV yang bisa ditemukan pada menu Start > Applications > FileTools > KlamAV.

“Kalau dibandingkan, jelas Linux lebih baik,” katanya.

Begitu juga dengan  instalasi dan kelengkapan program linux juga lebih diunggulkan. Windows adalah sistem operasi, itu sebabnya Windows   tidak  menyediakan   banyak   program setelah  diinstal. Kalaupun ada mungkin pengguna hanya akan menemukan Internet Explorer, Media Player, Notepad, dan beberapa program kecil lainnya.

Ini sangat berbeda dengan Linux. Sekalipun Linux juga suatu sistem operasi, tetapi Linux disertai dengan banyak program didalamnya. Setelah diinstal, pengguna akan menemui banyak program dari hampir semua kategori program. Sebut saja kategori Office Suite, Multimedia (Sound, Video, Graphics), Internet (Browser, Email, Chat, Downloader, Messenger, Torrent, News), 3D, Games, Utility.

Dengan waktu instalasi yang hampir sama, pengguna bukan hanya mendapatkan suatu sistem operasi tetapi juga semua program yang diperlukan untuk kegiatan sehari-hari di Linux.

“Dengan deskripsi ini, linux kembali diungglkan,” Pungkasnya. (nur)